BOLASPORT.COM - Ole Gunnar Solskjaer menjadi sasaran kritik lantaran statusnya sebagai eks pemain Manchester United. Pendapat itu dikemukakan oleh Frank Lampard.
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, sekali lagi nasibnya menjadi bahan pembicaraan media.
Tersingkirnya Manchester United dari Liga Champions 2020-2021 usai dikalahkan 2-3 oleh RB Leipzig membuat posisi Ole Gunnar Solskjaer tersudut.
Solskjaer dinilai sebagai sosok yang harus bertanggung jawab terkait tersingkirnya tim Setan Merah dari ajang elite di Benua Biru tersebut.
Baca Juga: Jika Lakukan Sebuah Hal, Man United Bisa Jadi Penantang Serius Gelar Liga Inggris 2020-2021
Padahal sebelumnya, Man United tengah memasuki performa menanjak di Liga Inggris menyusul kemenangan 3-1 atas West Ham United akhir pekan lalu.
Berkat kemenangan tersebut, Man United naik ke urutan keenam di klasemen sementara dengan torehan 19 poin dari 10 pertandingan.
Namun, kekalahan dari RB Leipzig sekali lagi membuat Solskjaer dihujani kritik.
Kondisi tersebut rupanya mendapat simpati dari sesama pelatih Liga Inggris, Frank Lampard.
Baca Juga: Terdepak dari Kompetisi Eropa, Inter Milan Kini Fokus ke Liga Italia
Frank Lampard yang kini menangani Chelsea, menilai jika Solskjaer mendapatkan kritik yang berlebihan.
Lampard yang sebelumnya mantan pemain Chelsea menyebut status pelatih asal Norwegia sebagai eks pemain Man United turut menjadi alasan kritik kerap mengarah pada dirinya.
"Kita semua mengalami masa-masa indah, masa-masa buruk, pekerjaan ini membebani dan hal terakhir yang ingin saya lakukan adalah membuat opini tentang posisi Ole. Ssaya pikir itu salah," kata Lampard dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Saya kira saya bisa menjawab pertanyaan itu. Ketika Anda bermain untuk klub, saya pikir orang melihatnya dengan sudut pandang yang berbeda."
Baca Juga: Komentar Jose Mourinho soal Dua Pemain Spurs Cabut ke Ruang Ganti Sebelum Waktunya
"Saya pikir dalam masa-masa sulit tertentu bisa sangat santai dan sangat mudah hanya untuk merujuk kembali. Faktanya, Anda adalah seorang pemain dan itulah mengapa Anda mendapatkan pekerjaan itu."
"Itu dapat digunakan untuk melawan Anda dan yang Anda lakukan hanyalah mencoba dan berusaha melawannya."
"Baik itu saya, Ole, atau siapa pun yang ada di posisi itu, bukan hanya kami berdua yang mengambil jalan itu, ada pelatih lain. Itu semacam hanya bagaimana perasaan saya tentang itu."
"Namun, satu hal yang tidak dapat Anda lakukan adalah mengeluh tentang hal itu. Anda hanya melanjutkan pekerjaan Anda dan saya yakin itulah yang dilakukan Ole di belakang layar seperti yang saya lakukan setiap hari di sini," ujar Lampard menambahkan.
Baca Juga: Jelang Derbi Madrid, Dua Pemain Real Madrid Kembali dan Siap Bermain
Setelah kegagalan di Liga Champions, pasukan Solskjaer kini mengalihkan fokus untuk laga berikutnya di Liga Inggris.
Pada pekan ke-12 Liga Inggris, tim Setan Merah bakal bersua rival sekota mereka, Manchester City.
Bentrokan antara Man United dan Manchester City bakal dihelat di Stadion Old Trafford, Sabtu (12/12/2020) waktu setempat atau Minggu pukul 00.30 WIB.
Hasil laga derbi Manchester kali ini dinilai tidak akan memengaruhi status Solskjaer.
Hal ini dikarenakan manajemen klub dilaporkan masih memercayai Solskjaer untuk memimpin Man United.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Goal International |
Komentar