BOLASPORT.COM - Direktur Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, membeberkan kekurangan Valentino Rossi dkk sehingga tampil kurang memuaskan pada MotoGP 2020.
Monster Energy Yamaha harus kembali meraih hasil kurang memuaskan sepanjang MotoGP 2020 melalui dua pembalap andalan mereka yakni Maverick Vinales dan Valentino Rossi.
Bagaimana tidak? Baik Valentino Rossi dan Maverick Vinales tidak bisa berbuat banyak untuk bersaing merebut gelar juara dunia yang akhirnya diraih oleh Joan Mir dari Suzuki Ecstar.
Meski memakai motor YZR-M1 versi terbaru, Maverick Vinales dan Valentino Rossi justru tidak jauh lebih baik dibandingkan Franco Morbidelli dari Petronas Yamaha SRT.
Baca Juga: Alex Marquez Tak Yakin Bisa Kalahkan Marc Marquez pada MotoGP 2021
Melaju di atas motor yang lebih lawas, Franco Morbidelli sukses melewati Valentino Rossi dan Maverick Vinales dengan menjadi runner-up pada MotoGP 2020 di belakang Joan Mir.
Penampilan yang ditunjukkan oleh pembalap berjuluk The Doctor dan Maverick Vinales turut mengundang perhatian dari direktur Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli.
Dalam sebuah kesempatan, Massimo Mergelli merasa timnya telah menyelesaikan hal-hal hebat meski dia juga tidak menampik musim ini berjalan lebih sulit dari perkiraan.
"Kami telah melakukan hal-hal hebat, tetapi kami belum mencapai tujuan utama, musim ini adalah musim yang aneh dan sulit," kata Massimo Meregalli, dilansir dari Tuttomotoriweb.
Baca Juga: Ducati Mengaku Ingin Pertahankan Jorge Lorenzo Sebelum Pindah ke Honda
Massimo Meregalli lebih jauh mengungkapkan salah satu kelemahan paling terasa yang membuat Valentino Rossi dkk meraih hasil kurang memuaskan pada MotoGP 2020.
Selain grip belakang yang selalu dikeluhkan, satu kelemahan yang membuat Valentino Rossi dan Maverick Vinales kesulitan merebut hasil baik itu adalah kurangnya konsistensi.
Hal tersebut juga berlaku untuk rekan satu tim Franco Morbidelli yakni Fabio Quartararo yang sebelumnya digadang-gadang akan menjadi juara dunia pada MotoGP 2020.
"Kami memulai awal yang baik pada tes musim dingin dan balapan di Jerez, setelah itu kami kurang konsisten dan itu adalah hal yang memungkinkan Anda merebut titel," ucap Massimo Meregalli.
"Sebelum mulai kami telah menepatkan tujuan untuk bisa tampil konstan dan bersaing demi gelar juara dunia, tetapi ada banyak faktor yang tidak memungkinkan kami bisa melakukannya," ucap Meregalli.
Baca Juga: Walau Lama Puasa Gelar, Valentino Rossi Masih Punya Mentalitas Juara yang Besar
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Tuttomotoriweb.com |
Komentar