BOLASPORT.COM - Valentino Rossi mengungkap penyesalannya karena gagal menambah raihan podium pada MotoGP 2020 setelah ditikung pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir.
Valentino Rossi menjalani musim terakhirnya dengan tim pabrikan Yamaha (Monster Energy Yamaha) dengan penampilan tak konsisten.
Berbagai kendala, khususnya teknis, masih sering dikeluhkan Rossi.
Mulai dari grip yang kurang mumpuni hingga performa mesin motor yang tak kunjung kompetitif.
Sepanjang musim lalu, Rossi hanya mampu merebut satu podium yakni saat finis di urutan ketiga pada balapan MotoGP Andalusia 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Baca Juga: Monopoli Arus Pembalap Baru, Ducati Harapkan Kesukesan pada MotoGP
Sejatinya, pembalap Italia berjulukan The Doctor itu punya peluang besar untuk menambah koleksi podium ketika tampil pada balapan MotoGP San Marino 2020 di Sirkuit Misano.
Dalam balapan kandangnya tersebut, Valentino Rossi tampil cukup solid bersama motor YZR-M1 versi 2020-nya.
Dia sempat berada di urutan kedua setelah start dari posisi keempat.
Masalah muncul saat balapan memasuki putaran terakhir.
Perlahan, laju kecepatan motor Rossi mengalami penurunan sehingga disusul para rivalnya.
The Doctor pun merelakan podium ketiganya yang direbut Mir usai melakukan manuver pada lap final.
Baca Juga: Data Francesco Bagnaia Bisa Bantu Jadi Acuan 3 Pembalap Baru Ducati
Aksi salip Joan Mir pada balapan itu masih membekas dalam benak Valentino Rossi.
Kendati demikian, The Doctor juga merasa bangga karena dua muridnya, Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia, secara berurutan mampu finis di posisi pertama dan kedua.
"Sayangnya Joan Mir mengalahkan saya pada lap terakhir," kata Rossi, dikutip BolaSport.com dari Motosan.
"Saya telah kehilangan podium, tetapi saya memiliki balapan yang bagus dan Franco Morbidelli berhasil menang dan finis di depan Francesco Bagnaia," ucap dia lagi.
Rossi mengakhiri MotoGP 2020 dengan menduduki peringkat ke-15 dengan 66 poin.
Baca Juga: Tak Ada Rivalitas antara Luca Marini dan Valentino Rossi Meski Akan Berlomba pada MotoGP 2021
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar