BOLASPORT.COM - General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo mengakui saat ini klub sepak bola Indonesia sulit mendapatkan pemasukan.
Semua berawal ketika kompetisi dihentikan akibat Pandemi Covid-19 pada Maret lalu.
Dari situlah klub sepak bola Indonesia mengalami kesulitan dalam mencari keuntungan.
Bukan untung yang didapatkan, sebagian besar justru alami kerugian.
Semua terjadi akibat di tengah tidak adanya kompetisi, tim masih harus terus merogoh kantongnya.
Baca Juga: Hingga Saat Ini Makan Konate dan David da Silva Belum Keluar Grup WA Persebaya
Dalam hal ini, sebuah klub masih diwajibkan membayar gaji pemain hingga operasional tim selama libur kompetisi.
Lebih lanjut, keadaan tambah diperparah ketika ada wacana kompetisi digelar pada Oktober 2020,
Menyambut rencana tersebut, klub pun bergegas lakukan persiapan.
Namun rupanya, wacana kelanjutan kompetisi batal terlaksana.
Baca Juga: Gelandang Persebaya Rendi Irwan Ramaikan Youth Fun Juggling Competition
Sehingga klub kembali harus menelan kerugian atas biaya yang telah dikeluarkan selama lakukan persiapan.
Menanggapi ini, General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo mengakui timnya sedang dalam masa sulit.
Ia percaya hal yang sama juga dialami tim lain.
Bahkan belum lama ini, Madura United berniat bubarkan tim jika tidak ada kepastian terkait lanjutnya kompetisi.
Baca Juga: Keluar dari PSM Makassar, Giancarlo Rodrigues Gabung Klub Bangladesh
Walau sulit, Ruddy menegaskan bahwa Arema FC tak akan membubarkan skuadnya.
Ruddy masih percaya sepak bola memiliki lebih banyak manfaat ketimbang mudaratnya.
Tak berhenti di situ, Ruddy juga yakin kompetisi bisa dapat segera dianjutkan.
"Karena sampai hari ini, Arema yakin bahwa sepak bola itu banyak manfaatnya daripada mudharatnya, dan Insya Allah diizinkan," kata Ruddy, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
"Ya memang kalau menghitung dagang pasti rugi, tidak ada yang untung," ujarnya.
Sementara itu, untuk mengurangi beban tim, Ruddy memiliki pesan khusus untuk PSSI dan PT LIB.
Baca Juga: Eks Persib Marcos Flores Ungkap Kerinduan dan Beri Sanjungan untuk Febri Hariyadi
Ruddy berpesan agar kedua federasi tersebut bisa memberikan kepastian terkait kelanjutan kompetisi pada bulan ini.
Sehingga tim bisa mempersiapkan skuadnya dengan percaya diri tanpa khawatir adanya kembali penundaan kompetisi.
"Oleh karena itu, kami harus sedikit bersabarlah," ucap Ruddy.
"Namun, yang memang keputusan harus ada Desember ini, kalau enggak ya susah." tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar