Bukan hanya Teknik, Tiga Pemain Indonesia akan Diajari soal Sports Nutrition di Turki

BOLASPORT.COM - Tiga pemain Indonesia yang akan diberangkatkan ke Turki ternyata diprogram untuk mendapatkan banyak ilmu selama di sana.

Salah satu program yang akan diterapkan adalah terkait Sport Nutrition untuk ketiga pemain Indonesia tersebut.

Ketiga pemain Indonesia tersebut masuk ke dalam program Football Tours, sebuah perusahaan olahraga yang berbasis di Kota Manchenster, Inggirs.

Ketiga pemain yang akan diberangkatkan adalah Muhammad Yoan Saputra Arifin, Emir Eranoto Dipasena dan Aryandra Senna.

Baca Juga: Desak Kejelasan Liga 1, Direktur Madura United Tak Ingin Di-Prank Lagi

Menurut perwakilan Football Tours di Indonesia, Margie Ferrari, para pemain akan diberikan banyak pengetahuan bagaimana menjadi atlet yang profesional.

Ia mengatakan sebagai atlet yang baik sangat perlu mengetahui soal sports nutrition.

Terlebih para pemain saat ini masih berusia di bawah 20 tahun.

Setelah berada di Turki, para pemain akan diberikan program latihan sebanyak tiga sampai empat kali dalam seminggu.

Baca Juga: Sedang Tren Pemain Asing Mundur dari Liga 1 2020, Ini Sikap Tegas Pilar Arema FC

Bahkan para pemain juga diajarkan soal lifestyle dan pola makan yang baik sebagai seorang atlet.

"Tidak hanya latihan saja tetapi juga para pemain akan diberikan pelajaran soal sport nutrition karena itu sangat penting untuk pemain sepak bola di umur 16-19 tahun guna mengenal yang namanya nutrisi," katanya kepada awak media di kantor Xten Indonesia, Senin (14/12/2020).

"Jadi karena sudah bekerjasama dengan sport nutrition nanti selama seminggu sekali mereka akan belajar betapa pentingnya menjaga nutrisi untuk memastikan apakah nutrisi yang masuk sudah sesuai dengan kebutuhan mereka. Nantinya untuk latihan, seminggu tiga sampai empat kali. Jadi nantinya mereka akan belajar tentang pola makan dan lifestyle juga," ujarnya.

Margie Ferrari juga menyatakan bahwa program yang sudah dibuat oleh pihaknya itu sebagai batu loncatan untuk pemain berkarier di Eropa.

Baca Juga: Satu Pemainnya Belum Kembali dari Brasil, Arema FC Pilih Positif Thinking

Sebagai info, ketiga pemain tersebut akan bergabung bersama Antalya Halspor, klub sari Liga Region Antalya di Turki.

Tak jarang pula para pemain Antalya Halspor diambil oleh Antalya Spor untuk setidaknya bermain bersama tim level teratas Liga Turki di kelompok U-19 itu.

Mereka bertiga juga akan dipantau langsung oleh pelatih dari Antalya Spor U-19 untuk nantinya siapa yang layak dibawa ke timnya.

Untuk itu para pemain akan digodok dulu di tim Antalya Halspor sebagai sarana seleksi sebelum bergabung dengan Antalya Spor.

Baca Juga: Jika sampai Akhir Desember 2020 Liga 1 Tak Kunjung Jelas, Madura United: Judulnya Ambyar

"Jadi ini tuh hanya batu loncatan saja karena selama ini kan anak-anak setelah keluar dari Indonesia pernah juga kan Emir di Italia, Sena sama Yoan di Spanyol. Nah selama lockdown dan pandemi ini mereka pulang ke Indoensia, nah pastinya mereka sudah tidak sama seperti saat latihan reguler," jelasnya.

"Beberapa bulan ini sesampainya di Turki mereka akan terus latihan dulu, nah selama tiga atau empat bulanan nanti coach dari Antalya Spor akan memantau langsung setiap mereka bertanding di liga regional bersama Antalya Halspor untuk melihat siapa kira-kira akan bisa dibawa ke Antalya Spor," ungkapnya.

Namun Margie Ferrari juga menyebutkan bahwa saat ini pemain akan terlebih dahulu melakukan kegiatannya di Antalya Halspor.

Jika nantinya ada klub di negara lain berminat memberikan trial kepada ketiganya maka pihaknya dengan senang hati akan menerimanya.

"So far sih di Antalya Spor dulu tapi nantinya kalau ada klub yang siap memberi trial di yang lain pastinya bisa banget," ujarnya.

Baca Juga: Nasib Kontrak Pemain Bagaimana? Madura United: Gelap Gulita