BOLASPORT.COM - Eks pilar Persib Bandung, Vladimir Vujovic, mengungkapkan salah satu masalah terbesar yang ada dalam sepak bola Indonesia.
Vladimir Vujovic merupakan mantan pesepak bola yang cukup lama merumput di Liga Indonesia dan memperkuat beberapa klub, salah satunya Persib Bandung.
Di Persib Bandung, Vladimir Vujovic tampil sejak musim 2014 hingga musim terakhirnya 2017.
Dalam empat musim kiprahnya bersama Persib Bandung, Vladimir Vujovic berhasil mendapatkan dua titel.
Vlado, sapaan Vladimir Vujovic, turut membantu Persib Bandung meraih gelar Liga Indonesia musim 2014 dan Piala Presiden 2015.
Sosok asal Montenegro tersebut memutuskan hijrah dari Persib jelang musim 2018 dan bergabung ke Bhayangkara FC.
Baca Juga: Tak hanya Fisik, Kiper Timnas U-19 Indonesia Ini Alami Satu Perubahan
Pada Liga 1 2019, Vladimir Vujovic dan kawan-kawan mampu membawa Bhayangkara FC finish di peringkat ketiga klasemen akhir.
Akan tetapi, musim tersebut menjadi musim terakhir Vlado dalam karier sepak bolanya karena dirinya memutuskan untuk gantung sepatu.
Penjelasan di atas merupakan sedikit gambaran mantan bek Persib Bandung tersebut merupakan sosok yang cukup berpengalaman di Liga Indonesia.
Baca Juga: Shin Tae-yong Datang, Pemain Timnas U-19 Indonesia Ini Curhat
Dikenal sebagai figur yang tidak asing di Tanah Air, baru-baru ini Vladimir Vujovic membagikan pengetahuan dan pengalamannya dalam channel YouTube Persib, 14 Desember 2020.
Dalam kesempatannya, Vlado salah satunya membahas mengenai salah satu masalah terbesar yang ada di sepak bola Indonesia.
Menurut eks pilar Bhayangkara FC tersebut satu masalah besar di sepak bola Tanah Air adalah media sosial.
Baca Juga: Mantan Pelatih Persija Sergio Farias Kembali Bersuara ke The Jak Mania
Media sosial dinilai oleh Vlado menjadi penghambat karena banyak pemain Indonesia yang mendengarkan banjiran kritikan dari netizen.
"Saya kira salah satu masalah besar di sepak bola Indonesia adalah media sosial," kata Vladimir Vujovic seperti dikutip oleh BolaSport.com dari YouTube Persib.
"Karena para pemain terlalu banyak memperhatikan komentar di media sosial, hingga saat pertandingan mereka (pemain) takut membuat kesalahan," ujar Vlado.
Baca Juga: Persija Menuju Piala AFC 2021, Ketum The Jak Mania Beri Respon
"Sebab, jika mereka membuat kesalahan, semua orang yang di luar lapangan akan menyalahkan mereka," tutur figur berusia 38 tahun tersebut.
Vladimir Vujovic pun memberikan satu solusi untuk para pemain untuk terhindar dari masalah media sosial.
Solusi Vlado adalah agar para pemain tidak mengelola akun media sosialnya sendiri, melainkan ada orang lain yang menanganinya (admin).
Baca Juga: The Jak Mania Siap Dukung Persija Langsung di Asia, asalkan...
Hal ini bertujuan agar sang pemain tidak terpikirkan dengan cacian-cacian yang diberikan oleh warganet lewat media sosialnya.
"Saya pikir semua pemain seharusnya memiliki admin atau sejenisnya untuk mengelola akun mereka (pemain)," kata Vladimir Vujovic.
"Sehingga, mereka tidak terlalu memusingkan media sosialnya," ujar pria berpostur 190 cm tersebut.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | YouTube Persib Bandung |
Komentar