BOLASPORT.COM - Para pemain timnas U-16 Indonesia menjalani terapi tak biasa dengan berendam di air es setelah berlatih tanding pada Sabtu (19/12/2020).
Pemandangan tak biasa tampak di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, pada Sabtu (19/12/2020).
Di stadion yang menjadi lokasi pemusatan latihan timnas U-16 Indonesia itu, tampak beberapa kolam karet yang berisi air es.
Kolam-kolam itu ternyata disiapkan untuk terapi para pemain Garuda Asia yang baru saja menggelar gim internal.
Baca Juga: Komentar Tegas Kepala Kru Franco Morbidelli, Pembalap Yamaha Jangan Cuma Bisa Salahkan Motor
Pelatih fisik timnas U-16 Indonesia, Gilang Ramadhan, menjelaskan nama terapi itu adalah cryotherapy.
Terapi tersebut dilakukan dengan cara merendam para pemain di dalam air es.
Menurut gilang, suhu dingin membantu para pemain untuk mengurangi rasa sakit atau capek setelah berolahraga.
“Otot yang tegang akan menjadi rileks dalam suhu yang dingin,” katanya dikutip Bolasport.com dari laman resmi PSSI.
Baca Juga: Cerita Pelatih Persib Berada Satu Ruangan Berdua dengan Legenda Barcelona
“Selain itu proses ini mengurangi pembengkakan yang terjadi pada otot dan juga membantu melancarkan proses peredaran darah,” tambahnya.
Gim internal itu sendiri merupakan gim internal kedua yang dijalani oleh Marcell Januar Putra dkk.
Sebelumnya pasukan Bima Sakti sudah menggelar gim internal pertama di lokasi yang sama pada Sabtu (12/12/2020).
Menurut Bima Sakti, pelatih timnas U-16 Indonesia, timnya masih memiliki satu lagi gim internal yang akan menjadi penutup pemusatan latihan di Yogyakarta.
Baca Juga: Cerita Pelatih Persib Berada Satu Ruangan Berdua dengan Legenda Barcelona
Gim itu akan digelar di Stadion Maguwoharjo pada Selasa (22/12/2020).
“Rencananya kami akan mengadakan internal game penutup TC di hari Selasa (22/12/2020)."
"Semoga permainan tim lebih baik lagi, hubungan antar pemain juga lebih terjaga."
"Fisik pemain juga meningkat dibandingkan dari beberapa TC sebelumnya,” tuturnya.
View this post on Instagram
| Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
| Sumber | : | PSSI.org |
Komentar