BOLASPORT.COM - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi memberi komentar tentang karangan bunga yang dikirimkan Panser Biru ke kantor Gubernur Jawa Tengah.
Pengiriman karangan bunga oleh Panser Biru ini didasari karena keinginan pihak suporter agar PSIS bisa segera kembali gunakan Stadion Jatidiri sebagai kandangnya.
Seperti yang diketahui sejak tiga tahun terakhir, PSIS mengunakan kandang yang berbeda-beda.
Hal tersebut dilakukan karena Stadion Jatidiri sedang mengalami renovasi.
Terkait karangan bunga yang dikirimkan tersebut, CEO PSIS Yoyok Sukawi menegaskan dirinya tak memiliki andil.
Baca Juga: Rombak Skuad, Empat Putra Daerah Dipertahankan Sriwijaya FC
Dikatakan Yoyok semua murni inisiatif dari Panser Biru.
Sementara itu, Yoyok mengaku dapat informasi tentang karangan bunga ini langsung dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Ganjar memberitahu Yoyok melalui sebuah video.
"Tadi pagi saya lihat di media sosial dan kebetulan Pak Ganjar langsung mengirimkan video karangan bunga itu dan menelpon saya," kata Yoyok, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jateng.
Baca Juga: Babak Baru untuk Sepakbola Usia Muda, Program Akar Rumput PSSI Diterima AFC
"Sebelumnya terima kasih karena Pak Gub langsung menghubungi saya,
"Namun ada yang perlu digarisbawahi bahwa kiriman karangan bunga tersebut murni dari teman-teman suporter," ujarnya.
Lebih lanjut, Yoyok menjelaskan rupanya bukan hanya Gubernur yang dapatkan desakan dari Panser Biru terkait kandang PSIS.
Pihak manajemen PSIS juga mengalami hal serupa.
"Bahkan PSIS pun juga didesak oleh teman-teman suporter," ucap Yoyok.
Baca Juga: Arema FC Tegaskan Dedik Setiawan Dipastikan tidak ke Johor Darul Takzim
Menyampaikan pesan dari Ganjar, Yoyok berujar bahwa PSIS diharapkan segera kirim surat resmi ke Pemprov.
Semua dilakukan agar ada jalan terbaik untuk masalah ini.
"Tadi malah Pak Gub ngendika (berkata) kalau PSIS diminta kirim surat secara resmi ke Pemprov terkait Jatidiri," imbuh Yoyok.
"Semoga saja dalam waktu dekat ini segera ada pertemuan untuk membahas Stadion Jatidiri ini mau dibawa ke mana setelah ada tuntutan dari teman-teman suporter," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribun Jateng |
Komentar