BOLASPORT.COM - Tepat hari Ini tiga tahun yang lalu, Persija Jakarta mendatangkan sosok striker mengerikan yang mampu mencetak hattrick, quattrick dan quintrick dalam periode satu tahun.
Striker yang dimaksud tak lain adalah Marko Simic.
Rekor baru selama 92 tahun Persija tersebut terjadi satu tahun yang lalu, tepatnya yaitu pada 2019.
Untuk hattrick, Simic mengemasnya saat menghadapi Tira Persikabo.
Pada pertandingan yang terlaksana (16/7/2019) Simic berhasil mencetak tiga gol yang terjadi di menit ke-7', 32', dan 71'.
Lanjut ke catatan quattrick, Simic raih empat gol ketika hadapi Borneo FC.
Dalam pertandingan yang dilaksanakan (11/11/2019) Simic menjebol gawang Borneo FC sebanyak 4 kali dan membawa Persija menang dengan skor 4-1.
Sementara untuk quintrick, raihan itu didapatkan Simic saat membela Persija di ajang Piala Indonesia.
Tepatnya adalah ketika melawan Kepri Jaya FC.
Berlangsung pada (23/1/2019) Simic berhasil mencetak 5 gol dan mengantarkan Persija menang telak dengan skor 8-2.
Pemain asal kroasia itu awalnya didatangkan dengan durasi kontrak selama dua musim bersama klub berjulukan Macan Kemayoran.
Simic menjadi pemain asing pertama yang dikontrak Persija saat 2017 lalu.
Baca Juga: Harapan Jack Brown di Timnas U-19 Indonesia setelah Piala Dunia Batal
Menariknya, ia direkrut tanpa harus menjalani proses seleksi terlebih dahulu seperti para pemain asing lainnya.
Dia sebelumnya belum pernah sekalipun berseragam klub-klub Indonesia.
Pada musim 2016, Simic bermain untuk dua tim pada dua level kompetisi Liga Malaysia.
Simic pada awal 2017 sampai tengah musim bermain untuk Negeri Sembilan FA pada kasta kedua Liga Malaysia atau Liga Premier Malaysia.
Dari 13 kali main, dia mencetak tujuh gol. Lalu, Simic menyumbang dua gol dari enam penampilan di Piala Malaysia.
Lalu, Melaka United meminangnya pada jendela transfer kedua Liga Malaysia.
Bersama Melaka United di Liga Super Malaysia 2017, dia mencetak gol dalam sembilan kali main sebagai starter.
Baca Juga: Resep Borneo FC Bisa Pertahankan Pemain Asing di Tengah Ketidakjelasan Liga 1
Berbekal masuk tanpa seleksi, Simic mampu menjawab tantangan dari manajemen dengan tampil impresif selama berseragam oranye.
Turnamen pramusim Piala Presiden 2018 menjadi debut Marko Simic di Indonesia.
Pemain berusia 32 tahun itu langsung tampil moncer dengan sumbangan 11 gol.
Ia pun sukses menghantarkan Persija meraih gelar juara Piala Presiden 2018.
Tak sampai di situ, Simic kembali menujukkan kebolehannya sebagai sala satu striker yang patut diwaspadai keberadaannya.
Sejak mulai menjalani musim perdananya di Liga 1 2018, ia turut mempersembahkan Persija menjadi juara.
Soal catatan gol untuk Persija, Simic tak melejit pesat menjadi striker tersebur di Liga 1.
Sejauh ini Simic sudah mencetak 47 gol di kasta tertinggi sepak bola Tanah Air.
Rinciannya, 29 gol dicetak Simic saat Persija bertindak sebagai tuan rumah, sisanya dirinya telah melesatkan 18 gol dari 31 laga tandang.
Berkat kualitasnya, manajemen pun tak segan-segan memperpanjang kontrak Simic hingga 2023.
Pada lanjutan Liga 1 2020. Simic kembali berpeluang memperbanyak koleksi gol mililknya.
Pada turnamen pramusim Piala Gubernur Jatim 2020, Simic menjadi top skorer dengan sumbangan 6 gol.
Dalam dua laga yang telah dijalani di Liga 1 2020, ia sudah menujukkan kemampuannya dengan tampil penuh selama 180 menit dan melesatkan 1 gol.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | persija.id |
Komentar