Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Morbidelli Merasa Jadi Pembalap Berperingkat Terendah Yamaha

By Delia Mustikasari - Minggu, 27 Desember 2020 | 21:45 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, pada konferensi pers jelang seri balap MotoGP Portugal, Kamis (19/11/2020).
MOTOGP.COM
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, pada konferensi pers jelang seri balap MotoGP Portugal, Kamis (19/11/2020).

BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, mengatakan bahwa dia tidak bisa menyembunyikan fakta keputusan Yamaha untuk memberinya motor dengan spesifikasi yang lebih tua pada awal 2020.

Fakta tersebut membuat Franco Morbidelli merasa sebagai pembalap terlemah.

Franco Morbidelli akan mengendarai mesin dengan spesifikasi saat ini pada 2020. Tetapi menjelang pengujian pramusim, Yamaha memutuskan untuk mempertahankan pada apa yang dijuluki motor 'A-spec' - yang secara efektif versi 2019.

Baca Juga: Sukses Comeback Pasca Kecelakaan, Kento Momota Mengaku Benci Kekalahan

Meskipun demikian, Morbidelli kemudian mencetak tiga kemenangan pada MotoGP 2020, setara dengan rekan setimnya, Fabio Quartararo, dan berakhir sebagai pembalap top Yamaha di posisi runner-up MotoGP 2020.

Morbidelli memuji Yamaha untuk paket bagus yang mereka berikan karena motor 'A-spec' terbukti lebih konsisten daripada versi 2020. Tetapi, dia mengakui keputusannya untuk memberinya mesin yang lebih tua pada awalnya membuatnya merasa diremehkan .

"Selamat yang besar untuk tim. Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Yamaha yang juga telah memberi saya paket yang bagus meskipun saya tidak bisa menyembunyikan bahwa saya merasa mungkin yang terkuat keempat tahun ini," kata Morbidelli.

"Pada awal tahun, kami mampu memanfaatkan secara maksimal dari apa yang kami miliki dan ternyata hasilnya sangat bagus, sangat baik," ucap Morbidelli dilansir BolaSport.com dari Motorsport.

"Kami melakukan pekerjaan dengan sangat baik dan itu pasti tahun yang akan saya kenang. Itu adalah tahun dimana saya belajar banyak bahwa menangguhkan banyak pekerjaan akan terbayar.”

Ketika ditanya, apakah dia merasa Yamaha meremehkan kemampuannya, Morbidelli tidak percaya ini masalahnya.

Baca Juga: Bagaimana Duel Saudara Sebelum Valentino Rossi dan Luca Marini?


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Motorsport
REKOMENDASI HARI INI

Kevin Diks Undang Para Jurnalis Denmark ke Laga Timnas Indonesia vs Bahrain: Saya Ingin Mereka Rasakan Atmosfer Istimewa GBK

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136