BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita mengaku intensitas dalam berkomunikasi dengan pihak kepolisian.
Hal tersebut dilakukan PT LIB demi rencana kick-off kompetisi Liga 1 dan Liga 2 sesuai jadwal.
PSSI dan PT LIB berencana menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada Februari 2021.
Akan tetapi, sampai saat ini izin keramaian dari pihak kepolisian masih belum dapat dikantongi PSSI serta PT LIB.
Baca Juga: Liga Italia Diserbu COVID-19 - Tim Asuhan Alessandro Nesta Cuma Punya 14 Pemain, 14 Lagi Kena Virus
Izin dari pihak kepolisian pun diharapkan dapat digenggam pada Desember 2020.
Akhmad Hadian Lukita mengatakan, ia akan sabar menunggu keputusan dari kepolisian hingga akhir tahun 2020.
"Saya setiap hari di sana, pantau terus, ngobrol terus di Mabes (Polri)," kata pria berkacamata itu.
Baca Juga: Anthony Joshua Tak Menyerah Kejar Tyson Fury Meski Terancam Oleksandr Usyk
"Lusa saya ke sana lagi, saya tunggu saja sampai akhir tahun, saya gak liburan kok," ujar Akhmad Hadian kepada BolaSport.com, Senin (28/12/2020).
Ia pun berharap segera ada keputusan yang terbaik dari pihak kepolisian agar kompetisi dapat berlangsung.
"Saya punya tanggung jawab mudahan-mudahan ada direktif langsung dari Kapolri," kata Akhmad Hadian.
Baca Juga: Adam Mitter Luapkan Kesan Selama Memperkuat Persiraja di Liga 1
"Karena sebetulnya di jajaran kepolisian siap lah di kondisi saat ini. Dengan menunggu arahan pimpinan," sambung Akhmad Hadian.
Sekadar informasi, roda kompetisi di Tanah Air sudah terhenti sejak pertengahan Maret 2020 karena pandemi COVID-19.
Sebelumnya upaya PSSI dan PT LIB melangsungkan kompetisi pada Oktober maupun November 2020 batal terwujud lantaran tak mendapat izin dari pihak kepolisian.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
