BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso hanya memiliki kontrak hingga akhir Desember 2020.
Bulan Desember ini sepertinya menjadi bulan yang berat bagi Persebaya.
Pasalnya satu bulan terakhir Persebaya telah kehilangan 3 pemain asingnya.
Tiga pemain yang dimaksud adalah Makan Konate, David da Silva dan terakhir ada Mahmoud Eid.
Hal tersebut tak terlepas dari tidak ada kejelasan terkait kompetisi sepak bola di Indonesia.
Baca Juga: Penundaan Piala Dunia U-20 Tak Hilangkan Komitmen PSSI untuk Timnas U-19 Indonesia
Sehingga para pemain lebih memilih hengkang dan mencari peruntungan di negeri lain.
Tak sampai di situ, cobaan untuk Persebaya semakin bertambah usai kontrak sang pelatih Aji Santoso ternyata akan berakhir Desember tahun ini.
Jika sampai kehilangan pelatih tentu akan menjadi pukulan berat bagi Persebaya.
Di sisi Aji Santoso, pelatih berusia 50 tahun ini mengaku hingga sekarang belum ada pertemuan dengan pihak manajemen.
Baca Juga: Program Latihan Timnas U-19 Indonesia di Spanyol Telah Dimulai
Meski waktu tinggal beberapa hari, Aji tak mempermasalahkan jikalau Manajemen Persebaya tak kunjung lakukan komunikasi.
Pelatih asal Malang ini tetap santai karena sadar betul bahwa kini Manajemen sedang sibuk.
"Kami tim pelatih belum ada pertemuan," kata Aji, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jatim.
"Karena bisa kita pahami kesibukan manajemen."
"Tapi saya sudah komunikasi dengan pak Candra (manajer tim) akan bahas ini saat ada waktu luang," ujarnya.
Sementara itu, Aji sendiri untuk sekarang tak bisa memaksa agar Persebaya segera memperpanjang kontraknya.
Akibat tak kunjung dimulainya kompetisi, Aji maklum hal tersebut juga membuat tim berada pada masa sulit.
Sehingga dalam hal ini Aji lebih memilih untuk menunggu.
"Memang saya lihat sepak bola kita semakin tidak jelas," ucap Aji.
"Untuk itu saya tunggu info dari manajemen nanti seperti apa," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Tribun Jatim |
Komentar