BOLASPORT.COM - Pelatih Conor McGregor, John Kavanagh, menegaskan bahwa ancaman anak asuhnya yang paling sulit adalah Dustin Poirier.
Conor McGregor dan Dustin Poirier telah dijadwalkan untuk saling bertarung lagi sebagai laga utama UFC 257 pada 23 Januari 2021 mendatang.
Duel tersebut merupakan kedua kalinya mereka bertemu lantaran pernah saling berhadapan pada 2014 lalu.
Pada duel pertama tersebut, McGregor sukses menghabisi Poirier.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Tim Bulu Tangkis China Mundur dari Leg Asia di Bangkok
Saat duel kedua tersebut, Presiden UFC, Dana White, telah melempar wacana akan memasukkan duel Justin Gaethje vs Michael Chandler.
Seperti yang dilakukan UFC selama pandemi virus corona, setiap pertarungan besar selalu memiliki cadangan.
Chandler atau Gaethje dipandang berpotensi menjadi salah satu cadangan untuk duel McGregor vs Poirier.
Mengenai potensi dua petarung tersebut sebagai cadangan, John Kavanagh akan memberi tanggapan.
Baca Juga: Jon Jones Disebut Bukan Tukang Pukul Terhebat pada Ajang UFC
Seandainya Chandler atau Gaethje tiba-tiba menggantikan Poirier untuk melawan McGregor, Kavanagh tidak mempermasalahkan.
Kepala SGB Ireland itu mempunyai alasan untuk tidak perlu khawatir perihal lawan McGregor berubah tiba-tiba.
"Saya pikir dalam hal tingkat kesulitan lawan, Dustin Poirier akan menjadi yang teratas di divisi itu," ucap Kavanagh dikutip BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Jadi jika seseorang menggantikan Dustin, tidak ada yang cara yang bagus untuk mengatakannya."
"Namun ini pada akhirnya akan menjadi pertarungan yang lebih mudah. Sebab, Dustin adalah yang terbaik dari orang-orang itu, menurut saya," katanya menambahkan.
Baca Juga: Bakal Jadi Rekan, Pol Espargaro Akui Marc Marquez Mustahil Dikalahkan
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar