Namun, sayangnya pertandingan tarkam itu berujung ricuh karena ulah penonton yang masuk ke lapangan.
Tidak hanya penonton masuk ke lapangan, laga tersebut pun diwarnai oleh baku hantam yang dilakukan oleh suporter terhadap beberapa pemain.
Bayu pun menjelaskan alasannya bersedia tampil dalam laga tarkam yang mempertemukan Predator FC menghadapi Bedadung FC.
"Kapan Indonesia maju kalau seperti itu terus (rusuh)? Jangan kasih contoh hal buruk kepada generasi muda," kata Bayu Gatra seperti dikutip oleh BolaSport.com dari YouTube Bayu 23 Gatra.
"Saya tadinya tidak mau bermain (tarkam), tetapi memutuskan ikut demi menghibur masyarakat, mencari persaudaraan, menambah teman, dan mengasah skill," ujar pemain berlabel anggota timnas Indonesia tersebut.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar