BOLASPORT.COM - Legenda timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, resmi diangkat kembali sebagai pelatih kepala Sabah FC.
Minidrama yang mengelilingi nasib Kurniawan Dwi Yulianto di Liga Super Malaysia akhirnya tamat juga.
Legenda timnas Indonesia itu sah diangkat kembali sebagai pelatih Sabah FC untuk mengarungi musim 2021.
Sebelumnya, Kurniawan sempat dipecat dari klub yang berjulukan The Rhino itu pada November 2020.
Baca Juga: Liga 1 Tidak Jelas, Eks Striker Persija Berlabel Naturalisasi Buka Jasa Cuci Baju
Sabah FC juga sudah sempat menunjuk pelatih anyar, Lucas Kalang Laeng, sebagai juru taktik untuk menggantikan Kurniawan Dwi Yulianto.
Namun, adanya perubahan manajemen di tubuh klub membuat Lucas diberhentikan dari jabatannya dan Kurniawan dikembalikan sebagai pelatih kepala.
Kepastian itu disampaikan secara langsung oleh Presiden Sepakbola Sabah (SAFA), Datuk Seri Bung Moktar Radin, dalam konferensi pers pada Senin (4/1/2021) malam waktu setempat.
Dalam kesempatan itu, seperti dilansir Bolasport.com dari Berita Harian, Moktar juga mengumumkan sejumlah perubahan dalam struktur manajemen tim.
Baca Juga: Sepekan di Spanyol, Irfan Jauhari Beberkan Kondisi Timnas U-19 Indonesia
Salah satunya adalah penggantian CEO dari Datuk Verdon Bahanda yang sudah mengundurkan diri bulan lalu menjadi Khairul Firdaus Akbar Khan.
Moktar juga menunjuk manajer anyar untuk Sabah FC, yakni Ahmad Marzuki Nasir yang juga menjabat Presiden Persatuan Triathlon Sabah.
Selain itu, Moktar juga mengumumkan pengangkatan Burhan Ajui yang merupakan mantan pemain Sabah FC sebagai asisten pelatih.
Sebelumnya, kepada Bolasport.com, Kurniawan Dwi Yulianto sudah menjelaskan perihal tawaran untuk kembali ke Sabah FC.
Tawaran itu muncul setelah terjadi perubahan manajemen di tubuh skuad The Rhino.
"Sabah FA sekarang punya manajemen baru."
"Insya Allah kalau memang rezeki (bergabung bersama Sabah FA)," ucap Kurniawan Dwi Yulianto saat dihubungi BolaSport.com, Senin (4/1/2021) sore WIB.
Sebelum kembali dilirik Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto sudah dibidik oleh klub kasta kedua Liga Malaysia, Kuching FC.
Baca Juga: Jika Liga 1 Vakum Setahun, PSIS Semarang Pastikan Tim Tak Bubar
Namun dengan tegas, pria asal Semarang, Jawa Tengah, itu menolak tawaran Kuching FC karena dipercaya untuk menjadi asisten pelatih.
"Tawaran dari Kuching FC sudah saya batalkan."
"Kalau memang ada rezeki untuk menjadi pelatih kepala di Sabah FA ya Alhamdulillah," ucap Kurniawan Dwi Yulianto.
View this post on Instagram
| Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
| Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar