BOLASPORT.COM - PSSI memberikan tanggapan terkait Persipura Jayapura yang memutuskan untuk membubarkan tim dikarenakan permasalahan finansial.
Hal tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
PSSI memahami apa yang menjadi keputusan dari Persipura Jayapura.
Per tanggal 6 Januari 2021, manajemen Persipura Jayapura resmi membubarkan tim.
Baca Juga: Rionny Mainaky Ungkap Perbedaan Pebulu Tangkis Indonesia dan Jepang
Bank Papua selaku sponsor tak mampu membayar sisa kontrak mereka yang sebesar lima miliar rupiah kepada Persipura Jayapura.
"Itu hak klub, PSSI memahami hal ini (Persipura Jayapura yang membubarkan tim)," kata Yunus Nusi.
Langkah yang diambil klub yang berjulukan Mutiara Hitam itu cukup mengejutkan.
Baca Juga: Ukir Brace Kontra Athletic Bilbao, Lionel Messi Rajin Cetak Gol 17 Tahun Beruntun
Apalagi Persipura Jayapura merupakan salah satu wakil Indonesia di ajang Piala AFC 2021.
Kegiatan Persipura Jayapura akan kembali berjalan setelah menemukan sponsor yang jelas.
Yunus Nusi menambah, izin dari pihak kepolisian yang belum juga terbit membuat beban klub semakin berat.
Baca Juga: Realistis, Bos Ferrari Cuma Berani Bidik Posisi 3 Besar pada F1 2021
Klub masih diharuskan membayar gaji pemain serta ofisial kepelatihan disaat kompetisi terhenti.
"Tentu karena sampai saat ini kepastian perijinan dari kepolisian belum ada," ujar pria asal Gorontalo.
"Maka klub juga semakin besar beban biaya," ujar Yunus Nusi kepada BolaSport.com, Jumat (8/1/2021).
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar