BOLASPORT.COM - Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim, menegaskan bahwa timnya belum mau bubar meski lanjutan Liga 1 2020 belum jelas.
Ketidakjelasan Liga 1 2020 di tengah Covid-19 telah memakan korban.
Madura United dan Persipura Jayapura memutuskan untuk membubarkan timnya karena alasan finansial.
Kedua tim merasa kesulitan membayar gaji pemain dan ofisial, serta membayar operasional tim di tengah tidak adanya pertandingan.
Berbeda dengan kedua tim tersebut, PSM Makassar menegaskan bahwa timnya belum akan membubarkan tim.
Melalui Media Officer-nya, Sulaiman Abdul Karim, skuad Juku Eja masih mencoba bertahan di tengah nasib kompetisi yang abu-abu.
"PSM sampai sekarang tidak ada wacana bubar," ujar Sule, sapaan akrabnya, dikutip Bolasport.com dari Tribun Timur, Kamis (7/1/2020).
Sule mengaku bahwa saat ini ada beberapa pemain PSM Makassar yang telah habis masa kontraknya.
Baca Juga: BWF Puji Persiapan Unik Thailand dalam Protokol Kesehatan Covid-19 Jelang Leg Asia
Namun sebagian besar pemain yang lain masih memiliki masa kontrak hingga Maret 2021.
Oleh sebab itu, Juku Eja memastikan diri tidak akan membubarkan timnya dalam waktu dekat.
Bahkan PSM berniat untuk menggelar latihan segera setelah ada kepastian resmi tentang lanjutan liga.
"Tim masih komplit. Memang ada beberapa pemain yang sudah habis masa kontraknya per 31 Desember kemarin," katanya.
Baca Juga: Amad Diallo Resmi ke Man United, Solskjaer Yakin sudah Datangkan Calon Pemain Bintang
"Tapi mayoritas pemain yang ada sekarang kontraknya berakhir Maret," sambungnya.
PSM Makassar sendiri telah kehilangan tiga pemain asing dalam masa penantian kembalinya Liga 1 2020.
Tiga pemain asing yang dimaksud adalah Hussein El Dor, Giancarlo Rodriguez, dan Serif Hesic.
Saat ini, Juku Eja hanya memiliki Wiljan Pluim sebagai satu-satunya pemain asing yang masih bertahan.
View this post on Instagram
| Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
| Sumber | : | makassar.tribunnews.com |
Komentar