Namun rumor itu buru-buru dibantah, baik oleh Kelantan FA maupun PSM Makassar sendiri.
Kedua belah pihak sama-sama menjelaskan bahwa Hodak belum hengkang dari PSM Makassar atau bergabung ke Kelantan FA.
Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim, lantas menjelaskan bahwa sejatinya kontrak Hodak di Juku Eja memang sudah berakhir.
Kontraknya berakhir sejak 31 Desember 2020 lalu.
Baca Juga: Egy Maulana Vikri Bawa Menang Timnya di Gim Internal, Lechia Gdansk Akhiri Pekan Pertama TC
Dengan begitu, kepergian Hodak ke Kuala Lumpur FC tidak melanggar kesepakatan kontrak apa pun.
“Per 31 Desember lalu kontrak Coach Bojan habis," ucap pria yang akrab disapa Sule itu, dikutip Bolasport.com dari Tribun Timur.
"Dan sampai saat ini tak ada pemberitahuan jika beliau dilanjut kerjasamanya atau tidak,” kata Sule saat dihubungi, Sabtu (9/1/2020).
Di sisi lain, Sule menjelaskan bahwa pihaknya tidak bisa berbuat banyak untuk membuat mantan pelatih JDT itu bertahan di Makassar.
Baca Juga: Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia Kumpulkan Rp 180 Miliar dari Penjualan Properti
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | makassar.tribunnews.com |
Komentar