BOLASPORT.COM - Pelatih fisik timnas U-19 Indonesia, Lee Jae-hong, menjelaskan pola dan jenis makanan yang diterima anak asuhnya selama berlatih di Spanyol.
Timnas U-19 Indonesia akan segera mengakhiri pemusatan latihan di Spanyol.
Skuad Garuda Nusantara rencananya akan pulang ke Indonesia pada Rabu (13/1/2021) setelah sekitar dua minggu berada di Negeri Matador itu.
Selama berlatih di Spanyol, David Maulana Cs mendapat perhatian dari tim pelatih terutama soal makanan.
Baca Juga: Meski Tak Terkalahkan, Manny Pacquiao Sebut Petinju Ini Terlalu Lambat
Pelatih fisik timnas U-19 Indonesia, Lee Jae-hong, mendapat tanggung jawab untuk selalu memperhatikan pola makanan anak asuhnya.
Tujuannya jelas, supaya skuad Garuda Nusantara mendapatkan energi dan gizi sesuai kebutuhan masing-masing.
"Pola makan pemain harus dijaga agar terus dalam kondisi bugar dan fit," ucap Lee Jae-hong dilansir Bolasport.com dari laman resmi PSSI.
"Dengan menu latihan yang bervariasi pemain harus tahu apa saja yang harus dimakan dengan pengawasan dari kami."
Baca Juga: Di Bursa Transfer Januari 2021, Man United Tak Butuh Datangkan Pemain seperti Bruno Fernandes
"Seperti asupan karbohidrat, protein, sayur, buah, vitamin dan lain-lain," kata Lee Jae-hong menambahkan.
Sejauh ini, para pemain timnas U-19 Indonesia sangat menikmati menu makanan yang disediakan oleh hotel tempat mereka menginap.
Dari sisi makanan, mereka pun tidak mendapat kendala berarti yang bisa mempengaruhi performa di lapangan.
"Pemain kami pantau berat badan dan cek in body test seperti massa otot, lemak dan lain-lain."
Baca Juga: Pemain Persib Bandung Targetkan Bisa Tampil di Piala Dunia U-20 2023
"Untuk itu kami tidak membolehkan pemain makanan yang pedan dan banyak digoreng," jelas Lee Jae-hong.
Pengalaman menjalani pola makan yang terkontrol diungkapkan oleh bek Garuda Nusantara, Bagas Kaffa.
Pemain Barito Putera itu menjelaskan bahwa tim pelatih sangat detail dalam memberi perhatian terhadap pola makan pemainnya.
Baca Juga: Thailand Open I 2021 - Fajar/Rian Akui Kesulitan Hadapi Wakil Tuan Rumah
Akan tetapi, meski diatur dengan ketat, tidak ada satu pun pemain timnas U-19 Indonesia yang keberatan akan hal tersebut.
"Kami makan selalu bersama dan tidak boleh telat saat sarapan, makan siang dan malam hari," tutur Bagas Kaffa.4
"Menunya tentu bervariari dan porsi pengambilan makan juga diperhatikan tim pelatih serta ahli nutrisi,"kata pemain asal Barito Putera tersebut.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar