BOLASPORT.COM - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, mengatakan Fulham dan pelatih mereka, Scott Parker, harus minta maaf untuk pernyataan mereka.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Tottenham Hotspur sebenarnya dijadwalkan untuk memainkan laga pekan ke-18 Liga Inggris 2020-2021 mereka melawan Aston Villa.
Akan tetapi, karena ada lonjakan kasus COVID-19 di skuad Aston Villa laga tersebut pun ditunda.
Alih-alih meniadakan jadwal pertandingan di hari tersebut, pihak Liga Inggris justru mengganti lawan untuk Spurs, dari Aston Villa menjadi Fulham.
Baca Juga: Man City Hadapi Fase Krusial, Guardiola Harap Sergio Aguero Comeback
Scott Parker menyebut pengumuman pergantian jadwal yang dilakukan kurang dari 48 jam sebelum laga adalah hal yang kejam.
Jose Mourinho menanggapi dingin protes eks pemain Chelsea itu.
Menurutnya, Parker harus meminta maaf seandainya ia ternyata menurunkan skuad terbaik melawan Spurs.
Baca Juga: Bawa Man United Ke Puncak Klasemen, Paul Pogba Tuai Pujian dari Gary Neville
“Kita harus menunggu besok dan melihat tim yang diturunkan Fulham. Setelah itu kita semua baru bisa menilai apakah Fulham layak dikasihani atau sebaiknya mereka diam saja,” kata Mourinho.
Pelatih asal Portugal tersebut menilai komplain yang diajukan Fulham tak masuk akal.
Ia menjadikan jadwal para pemainnya sendiri sebagai acuan.
Baca Juga: Menang Lawan Burnley, Paul Pogba Tunjukkan Penampilan Terbaik
“Spurs memainkan 10 laga lebih banyak ketimbang Fulham sejak awal musim. Mereka bermain melawan Queens Park Rangers di London hari Sabtu dan punya tiga hari untuk bersiap-siap,” tutur Mourinho.
“Kalau mereka memang hanya bisa menurunkan separuh dari kekuatan terbaik, oke, saya akan minta maaf dan mengakui Spurs diuntungkan. Kalau tidak, mereka-lah yang harus meminta maaf,” ucap dia lagi.
“Ayolah, kita bermain sepak bola saja. Ayo sama-sama bermain sebaik mungkin dan melindungi industri ini sebisa kita,” kata Jose Mourinho.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | The Guardian |
Komentar