BOLASPORT.COM - Pilar Manchester United, Bruno Fernandes, masa bodoh dengan pendapat yang menyebutkan ia hanya bisa mencetak gol melalui titik penalti untuk timnya.
Kinerja Bruno Fernandes menjadi sorotan beberapa kritikus sepak bola karena separuh golnya lahir dari titik putih.
Tujuh dari 15 gol Fernandes pada musim 2020-2021 berasal dari penalti. Total, sejak bergabung dari Sporting CP pada tahun lalu, ia sudah mencetak 15 gol penalti.
Kendati banyak dikritik, Fernandes memilih bersikap cuek.
“Saya mendengar omongan mereka dan sejujurnya tidak peduli. Walau bisa mendengar apa yang mereka katakan, saya tak mau memikirkannya,” kata Fernandes.
Pemain berusia 26 tahun itu sudah terbiasa dengan klaim serupa saat bermain untuk Sporting CP.
“Saat masih bersama Sporting, pemain Benfica dan Porto juga membahas hal yang sama untuk menekan wasit atau sekadar membuat sensasi,” ucap dia seperti dikutip Bolasport.com dari Goal International.
Baca Juga: VIDEO - Latihan Debut Amad Diallo di Man United, Malah Van de Beek yang Curi Perhatian
“Buat saya, hal terpenting adalah kalau klub saya mendapatkan penalti dan saya harus menjadi penendang. Saya wajib melakukan tugas saya,” tutur Fernandes melanjutkan.
Ia juga mengingatkan pihak-pihak yang memberinya kritik bahwa tugas sebagai penendang penalti tidak mudah.
Baca Juga: Liverpool Vs Man United - Juergen Klopp Sebut 1 Pemain Jadi Pembeda
Fernandes menjadikan kritik untuk pilar Manchester City, Raheem Sterling, sebagai contoh.
“Kemarin saya melihat berita soal Raheem Sterling gagal mengeksekusi tiga penalti terakhirnya. Tugas ini tidak semudah yang dikatakan orang-orang. Anda harus berlatih dan fokus,” katanya lagi.
“Kegagalan Sterling bukan berarti ia pemain yang buruk. Segalanya bisa terjadi, mungkin juga ke saya. Hal terpenting adalah saya mencetak gol dan mengabaikan ucapan orang karena penalti adalah bagian dari pertandingan,” ucap Bruno Fernandes.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Goal International |
Komentar