"Kami membuat pengecualian untuk Valentino Rossi, terutama karena masa pandemi ini dan skenario terkait," kata Razlan Razali, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
Lebih jauh lagi, pria asal Malaysia tersebut menuturkan bahwa pihaknya dan Yamaha telah melakukan pembicaraan tentang Valentino Rossi sejak akhir musim 2019.
Di mata Razlan Razali, dengan bekal perjalanan panjang dan torehan gelar sembilan juaranya menjadikan Valentino Rossi seperti ide yang menarik untuk timnya.
"Yamaha telah berbicara kepada kami tentang Valentino Rossi pada akhir 2019, memilikinya adalah ide yang menarik," tutur Razlan Razali menjelaskan.
"Tapi dalam situasi normal kami akan menganggapnya sama dan mempertimbangkannya seperti pembalap Moto2 lainnya."
"Kami selalu mencari bakat-bakat baru yang ingin kami promosikan, seperti yang telah terjadi dengan Fabio Quartararo," ujanya lagi.
Baca Juga: Diam-diam, Maverick Vinales Senang Valentino Rossi Keluar dari Yamaha
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar