BOLASPORT.COM - Petarung bela diri campuran asal Indonesia, Paul Lumihi, sedang mengalami masa sulit di arena ONE Championship.
Paul Lumihi melakukan debutnya di ONE Championship pada tahun 2019.
Petarung berusia 33 tahun dari Manado ini kalah dari rekan senegaranya, Sunoto, dengan angka mutlak setelah berduel 3 ronde.
Paul Lumihi kemudian kembali tampil dalam dua pertarungan pada tahun itu, tetapi dikalahkan lagi oleh Zhao Zhi Kang dan Li Kai Wen.
Saat ini, dengan mengantongi tiga kekalahan beruntun, petarung berjulukan The Great King ini bertekad untuk kembali ke jalur kemenangan.
Baca Juga: ONE Championship Buka Tahun 2021 dengan Perebutan Sabuk Juara di Event Unbreakable
“Saya menanggung kekalahan itu dengan berat. Namun, setelah mengalaminya, saya merasa tidak apa-apa untuk kalah," kata Paul dalam rilis yang diterima Bolasport.com.
"Kalah adalah hal yang lumrah sehingga hal itu tidak membebani saya. Saat ini saya hanya fokus untuk meraih kemenangan di sini. Saya sangat optimistis,” ujar Paul.
Paul dijadwalkan akan beraksi di ONE Championship: Unbreakable III, gelaran yang dijadwalkan tayang pada 5 Februari mendatang.
“Terakhir kali berada di circle, saya lebih fokus pada striking. Dalam ketiga kekalahan baru-baru ini, saya melihat bahwa saya sebenarnya memiliki kemampuan bertarung di bawah. Tetapi, saya tidak terlalu percaya diri dalam memanfaatkan keterampilan tersebut,” kata Paul.
“Saya benar-benar telah mengasah kemampuan submission dan grappling. Saya ingin tampil menyerang menghadapi lawan, tetapi jika hal itu tidak menguntungkan, memiliki keterampilan grappling akan sangat bagus. Saya ingin menunjukkan hal itu dalam pertarungan ini.”
Lawan Paul ialah Tial Thang dari Myanmar, yang sedang diprediksi akan menjadi bintang baru ONE Championship.
Baca Juga: Peringati 80 Tahun Bruce Lee, ONE Championship Luncurkan Lini Pakaian Corak Khas Sang Bapak MMA
Thang sejauh ini tidak terkalahkan di ONE Championship dengan dua kemenangan besar.
Dia saat ini berlatih dengan mantan juara dunia ONE Championship, Aung La N Sang dan Martin Nguyen, di Sanford MMA di Florida, Amerika Serikat.
“Saya selalu mempelajari laga sebelumnya, itu cara yang bagus untuk menyadari banyak hal. Saya melihat beberapa kesalahan, terutama di area grappling. Jadi, saya tahu apa yang harus dilakukan dalam pertarungan berikutnya," ujar Paul.
"Tial Thang adalah pegulat yang baik, jadi pola pikir saya adalah mencoba mengalahkannya. Jika saya melihat ada kesempatan untuk menjatuhkannya, saya akan melakukannya,” kata Paul lagi.
ONE Championship akan kembali tahun ini dengan gelaran ONE: Unbreakable pada Jumat (22/1/2021) ini.
Pada hari itu juga direkam dua seri berikutnya untuk ditayangkan belakangan.
ONE: Unbreakable II akan disiarkan pada 29 Januari dilanjutkan ONE: Unbreakable III yang tayang pada minggu pertama bulan Februari.
Baca Juga: Lama Absen di ONE Championship, Petarung Indonesia Stefer Rahardian Bertekad Bangkit
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar