BOLASPORT.COM - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan jatah vaksin Covid-19 kepada PSSI sebanyak 178 untuk timnas Indonesia dan ofisial.
Dengan jatah vaksin Covid-19 yang didapatkan tersebut, PSSI pun tetap ingin memberikan apresiasi kepada Kemenpora.
Walaupun dirasa jumlah vaksin yang diterima PSSI tak sesuai permintaan, federasi tetap menghormati Kemenpora.
Sebelumnya PSSI dikabarkan membutuhkan vaksin sebanyak 5000, yang akan digunakan untuk timnas Indonesia, Liga 1, 2, dan juga Liga 3.
Baca Juga: Alasan Kurniawan Dwi Yulianto Datangkan Pemain Indonesia ke Sabah FC
Namun, untuk semua proses permintaan cabang olahraga (cabor) dilakukan oleh Kemenpora dan langsung diberikan kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Sebelumnya Kemenpora baru mengajukan 17 cabor dan sepak bola belum termasuk prioritas.
Namun akhirnya Senin (18/1/2021), permintaan vaksin kembali diajukan untuk timnas U-16, U-19, U-22, dan senior Indonesia.
Sebanyak 178 vaksin Covid-19 dari Kemenpora itu disinyalir tak akan cukup jika untuk semua timnas Indonesia, ditambah lagi untuk pelatih hingga ofisial.
Meski begitu, pelaksana tugas (plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengungkapkan bahwa pihaknya tetap bersyukur dan mengapresiasi bantuan dari Kemenpora.
Baca Juga: Thailand Open II 2021 - Rival Adu Tengil Marcus/Kevin Dapat Kemenangan Hibah dari Raja Superseries
"PSSI menghaturkan terima kasih atas dukungan dan perhatian Menpora kepada PSSI terkait vaksin ini," kata Yunus Nusi kepada BolaSport.com, Selasa (19/1/2021).
"Apalagi tentang bantuan vaksin untuk pemain, pelatih dan juga untuk tim ofisial timnas Indonesia tentunya," ujarnya.
Yunus Nusi enggan berbicara banyak terkait vaksin Covid-19 yang dirasa kurang atau yang lain.
PSSI tetap menghormati bantuan dari Kemenpora dan federasi sudah sangat bersyukur mendapat bantuan tersebut.
Baca Juga: Timnya Dilibas AC Milan, Pelatih Cagliari Kagum dengan Zlatan Ibrahimovic
Sementara itu, dari Kemenpora sendiri sebelumnya telah menyatakan bahwa sebanyak 178 vaksin yang didapatkan untuk timnas Indonesia itu nantinya akan dibagi-bagi.
Tentunya pembagian akan dilakukan secara merata dari timnas U-16 hingga tim senior.
Dalam catatan, disinyalir timnas U-16 Indonesia akan menerima sebanyak 43 vaksin Covid-19 dengan 30 pemain, empat pelatih, dan sembilan staf.
Sedangkan untuk timnas U-19 Indonesia akan diakomodir sebanyak 50 vaksin dengan 27 pemain, lima pelatih, dan 18 staf.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Sebut Si Petinju Terbaik UFC Bisa Jadi GOAT
Untuk sisanya akan diberikan kepada timnas U-22 Indonesia sekitar 46 vaksin Covid-19, dan untuk timnas senior akan menerima jatah sebanyak 39.
Perhitungan tersebut yang membuat Kemenpora memutuskan hanya memberikan 178 vaksin untuk timnas Indonesia.
Dengan itu, Kemenpora juga akan dinilai bersikap adil dan tak membeda-bedakan dengan cabor lainnya, karena ada 17 bahkan lebih cabor yang juga mengajukan vaksin Covid-19 tersebut.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar