BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin, menjuarai Thailand Open II 2021 yang berlangsung 19-24 Januari.
Kepastian itu didapat Carolina Marin setelah mengalahkan Tai Tzu Ying (Taiwan) yang merupakan tunggal putri nomor satu dunia, dengan skor 21-19, 21-17 di Impact Arena, Bangkok, Minggu (24/1/2021).
Bagi Carolina Marin, ini merupakan kemenangan kedelapan atas Tai Tzu Ying dalam 17 pertemuan mereka.
Baca Juga: Hasil Final Thailand Open II 2021 - Tumbangkan Tai Tzu Ying Lagi, Carolina Marin Perbaiki Rekor
Pekan sebelumnya pada Thailand Open I 2021, Marin juga menjadi juara seusai menundukkan Tai dengan skor 21-9, 21-16.
"Saya merasa sangat bahagia. Dua kemenangan dalam dua minggu. Ini cara yang luar biasa untuk memulai tahun ini," kata Marin dilansir BolaSport.com dari BWF Badminton.
"Saya berkata kepada diri saya dan tim bahwa pada 2021 saya akan menjadi pemain baru, dengan pola pikir baru dengan lebih fokus pada permainan. Ada beberapa turnamen besar yang akan datang seperti Kejuaraan Dunia dan Olimpiade Tokyo 2020."
"Jadi ini akan menjadi tahun yang penting. Dua kemenangan dalam dua minggu benar-benar luar biasa," ujar Marin.
Marin terakhir kali membukukan kemenangan beruntun atas Tai Tzu Ying pada All England, French Open, dan World Superseries Finals 2015.
Laga dibuka dengan skor ketat yang dicetak Marin dan Tai Tzu Ying dengan 3-3.
Tai unggul 9-7, tetapi Marin mendekat 8-9.
Tai lalu memimpin pada interval 11-9.
Setelah interval, Marin mengejar ketinggalan dan berhasil membuka jarak 19-15.
Baca Juga: Thailand Open II 2021 - 'Ada Harapan bagi Ganda Putra Indonesia'
Tai berusaha mendekat 17-19, sementara Marin mencetak game point 20-18.
Tai belum menyerah dan menipiskan jarak 19-20. Namun, Marin berhasil mengunci gim ini menjadi miliknya.
Pada gim kedua, Marin melanjutkan performa positifnya dengan menjauh 10-4 hingga mencetak interval 11-4.
Selepas jeda interval, Marin kian membuka jarak 16-8.
Tai belum berhasil keluar dari tekanan meskipun dia berusaha mendekat 13-19.
Namun, Marin dengan cepat mencetak match point, 20-13.
Tai berusaha mengejar ketinggalan 17-20 setelah mencetak empat poin beruntun. Namun, Marin yang sudah unggul menyentuh angka 21 lebih dulu.
Baca Juga: Maverick Vinales Pertanyakan Mengapa Dia Berada dalam Bayang-bayang Marc Marquez
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar