BOLASPORT.COM - Pelatih baru timnas Indonesia wanita, Rudy Eka Priyambada mengakui timnya memiliki perbedaan dengan tim pria.
Rudy Eka Priyambada sebut menangani tim wanita harus mempunyai treatment khusus.
Meski begitu, Rudy Eka Priyambada sudah tahu apa saja yang harus dilakukan.
Pasalnya bukan hal yang asing bagi pelatih berusia 38 tahun itu menangani tim wanita.
Baca Juga: Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa, Kembar yang Kini Terpisahkan
Seperti diketahui, mantan pelatih PS Tira itu pernah menangani klub wanita asal Australia.
Menurutnya, hal yang paling penting dalam menangani tim wanita adalah harus tahu kapan pemain alami pms.
"Kebetulan sudah ada tim psikologi juga karena wanita itu kan lebih aware, lebih sensitif juga, dan harus tau kapan dia pms," katanya kepada awak media.
Baca Juga: Indra Sjafri Berharap Banyak Pemain Indonesia Berkarier ke Luar Negeri
Karena hal tersebut, menjadi pelatih tim wanita harus lebih peduli terhadap sekitar.
Dengan mengetahui siklus pms pemain, maka akan bagus pelatih dalam meramu timnya nanti.
"Jadi ya harus lebih peduli, apalagi itu (pms) kan tidak bisa ditahan-tahan. Harus paham siklus pms para pemain juga," jelasnya.
Baca Juga: Asnawi Mangkualam Susul 4 Pemain Alumni Timnas U-19 Indonesia Era Indra Sjafri
Jika sudah diperbolehkan meramu tim, Rudy Eka Priyambada sudah mempunyai aturan yang harus dipatuhi oleh pemain.
Salah satu aturan yang dibuat adalah soal media sosial pemain.
"Akan lebih ketat nantinya, apalagi medsos saat TC dilangsungkan pemain harus bisa tahan mengunggah sesuatu," tutupnya.
Baca Juga: Pelatih Ungkap Rencana Besar PSS Sleman untuk Musim Depan
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar