BOLASPORT.COM - Bali United mengaku sempat mengalami kesulitan untuk menjalani latihan tim karena tempatnya sedang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023.
Jawara Liga 1 2019, Bali United, diketahui tahun ini akan dihadapkan dengan dua kompetisi, yakni Piala AFC 2021 dan Liga 1 2021.
Bersama Persipura Jayapura, Bali United telah ditunjuk PSSI untuk mengikuti Piala AFC 2021 yang akan berlangsung tidak lama lagi.
Untuk itu, tim asuhan Stafano Cugurra alias Teco ini akan melakukan latihan dalam waktu dekat demi mempersiapkan skuadnya.
Baca Juga: Aksi Penggalangan Dana Bonek untuk Korban Bencana Dihentikan Satpol PP
Namun, kini Bali United dihadapkan dengan sebuah masalah jelang menggelar latihan perdananya.
Diketahui tim asal Pulau Dewata ini tidak bisa menggunakan lapangan latihan miliknya sendiri karena sedang direnovasi.
Dua tempat latihan, Gelora Trisakti Legian dan Gelora Samudera Kuta, saat ini sedang direnovasi untuk menyambut Piala Dunia U-20 yang akan berlangsung pada tahun 2023.
Baca Juga: Usai Ikuti Kursus, Dendi Santoso Janji Akan Lebih Hormati Pelatih
Renovasi yang masih belum selesai ini membuat Bali United harus putar otak mencari tempat latihan baru.
Sejauh ini, kedua tempat latihan tersebut masih belum ditumbuhi rumput pada bagian lapangannya.
"Jika belum ada rumputnya, tentu tidak bisa dipakai buat latihan," ujar CEO Bali United, Yabes Tanuri, dikutip Bolasport.com dari Tribun Bali.
Baca Juga: Gavin Kwan Adsit Ungkap Sosok yang Bantu Adaptasi Cepat di Bali United
Meski begitu, Yabes Tanuri mengaku sudah mulai menemukan beberapa tempat yang akan menjadi alternatif Bali United untuk latihan.
"Kami telah bersiap dan telah menemukan beberapa alternatif sebagai tempat latihan," ujar sang CEO klub.
Tempat alternatif yang tidak disebutkan namanya ini nantinya akan menjadi lokasi bagi Stefano Lilipaly dan kawan-kawan untuk berlatih sementara sampai dua venue selesai direnovasi.
Baca Juga: Ini Alasan Bayu Gatra Minta Liga 1 2021 Digelar Maret
Selain memastikan Bali United telah menemukan beberapa tempat untuk latihan, Yabes Tanuri juga menghendaki agar ada turnamen pramusim sebelum Liga 1 2021 digulirkan.
Tujuannya adalah agar pemain tidak kaget setelah hampir satu tahun tidak bermain sepak bola.
Meski begitu, Yabes Tanuri juga meminta protokol kesehatan tetap diperhatikan di tengah kondisi pandemi COVID-19.
Baca Juga: Kesan Pemain Persebaya Mengikuti Kursus Kepelatihan C AFC
"Setuju, kami menginginkan pertandingan kompetisi resmi yang pastinya lebih kompetitif dibandingkan latihan atau persahabatan," ujar Yabes Tanuri.
"Tentunya dengan tetap menaati peraturan pemerintah dan batasan-batasan dalam masa pandemi," tutupnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tribun Bali |
Komentar