BOLASPORT.COM - Bek sayap kanan Persija Jakarta, Ismed Sofyan, mengungkapkan pertandingan tandang paling berkesannya yakni ketika melawan Persib Bandung.
Dalam 19 tahun kiprahnya bersama Persija Jakarta, Ismed Sofyan ternyata memiliki memori berbekas ketika melawan Persib Bandung di kandangnya.
Ismed Sofyan menjadikan lawatan ke markas Maung Bandung sebagai laga tandang paling dikenangnya selama membela Persija Jakarta.
Padahal, Ismed Sofyan telah melalui banyak pertandingan away di Persija Jakarta, selain melawan Persib Bandung.
Namun, Ismed memiliki kesan tersendiri ketika menyambangi markas Persib.
Hal ini diungkapkan langsung oleh pesepak bola kelahiran Aceh tersebut dalam channel YouTube Persija, 24 Januari 2021.
Pada kesempatan itu, Ismed Sofyan menyebut momen klimaks Ismed saat bertandang ke kandang Persib Bandung yaitu pada musim 2018.
Baca Juga: Evan Dimas Curhat soal Momen Dirinya Diinjak Brutal Pemain Vietnam
Momen itu terjadi pada pekan ke-23 Liga 1 2018, Persib berhasil menang dramatis dengan skor 3-2 atas Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, 23 September 2018.
Tiga gol Persib Bandung diciptakan oleh Ezechiel N'Douassel pada menit ke-29, Jonathan Bauman (60'), dan Bojan Malisic (90+4').
Persija Jakarta mampu membalas dua gol melalui Jaimerson Xavier (45+5') serta Rohit Chand (65').
"Kalau (laga tandang) yang paling dikenang ya, (melawan) Persib Bandung," kata Ismed Sofyan seperti dikutip oleh BolaSport.com dari YouTube Persija.
Baca Juga: Asnawi Mangkualam Laku ke Korea Selatan, Eks Persib Ini Beri Alasannya
"Saat pertemuan (Persib vs Persija) yang tahun 2018," ujar pemain timnas Indonesia pada ajang kualifikasi Piala Asia 2011 tersebut.
Lebih lanjut, Ismed Sofyan pun menilai pertandingan Persija Jakarta kontra Persib Bandung adalah laga besar.
Bahkan, Ismed menyematkan pertempuran tersebut dengan laga yang bertajuk El Clasico-nya Indonesia.
Baca Juga: Marco Motta Dibidik Klub Luar Indonesia dan Berikan Jawaban Berkelas
"Kalau dibilang ini merupakan pertandingan yang besar dan laga yang betul-betul memang bisa dikatakan seperti El Clasico di luar negeri. Nah, kalau di Indonesia itu El Clasico-nya kami (Persib versus Persija)," tutur Ismed Sofyan.
"Mulai dari pengamanannya, tekanan, dan pressure yang begitu besar. Jadi, saya pikir pertandingan yang sangat besar itu paling berkesan," ucap Ismed.
"Kami datang ke stadion dengan menggunakan (mobil) barakuda, terus keluar stadion juga dengan barakuda. Jadi, saya pikir pertandingan (melawan Persib) sangat berkesan," kata mantan pemain Persiraja Banda Aceh tersebut.
Baca Juga: Di PSM Makassar, Tak Cuma Asnawi Mangkualam yang Layak ke Luar Negeri
Jika ditelisik, pertempuran Persija Jakarta melawan Persib Bandung terjadi mulai tanggal 13 Oktober 1951.
Sejak itu hingga musim 2019, Persija sudah bertempur dengan Persib sebanyak 102 pertandingan.
Dari 102 laga, Persija Jakarta mengungguli Persib Bandung dalam urusan menang.
Baca Juga: Rahasia Larangan Makan Gorengan di Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong
Persija berhasil memetik kemenangan sebanyak 33 kali saat berjumpa Persib.
Sedangkan Persib Bandung mampu 30 kali mengalahkan Persija Jakarta.
Sementara itu, 39 pertandingan sisanya berakhir dengan imbang.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | YouTube Persija Jakarta |
Komentar