BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Conor McGregor, mendapatkan larangan bertarung selama 180 hari atau 6 bulan lantaran sanksi medis.
Nasib apes dialami Conor McGregor yang berniat untuk lebih banyak bertarung selama 2021.
McGregor saat ini menderita cedera tibia/fibula bagian kanan setelah selesai bertarung melawan Dustin Poirier pada ajang UFC 257 di Etihad Arena, Abu Dhabi, Minggu (26/1/2021).
Duel tersebut hanya berlangsung selama dua ronde lantaran Poirier menghabisi McGregor dengan TKO.
Baca Juga: Mike Tyson Wanti-wanti Youtuber yang Suka Ejek Conor McGregor
Selama pertarungan berlangsung, Poirier sempat menendang bagian betis McGregor yang membuatnya menjadi pincang.
Buntut serangan tersebut, McGregor jadi kesulitan bergerak apalagi melancarkan tendangan, sehingga membuat Poirier mudah untuk menghajar petarung Irlandia itu.
Pada konferensi pers pasca pertandingan, McGregor kemudian menceritakan kondisi kakinya.
"Kaki saya benar-benar mati," kata McGregor dilansir BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Meski saya memeriksanya, itu hanya memasuki ke dalam otot di depan kaki, dan itu sangat mengganggu," katanya menambahkan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar