BOLASPORT.COM - Mantan gelandang Bali United, Nick Van Der Velden ternyata sampai sekarang masih memiliki ambisi ingin bisa mengalahkan Persija Jakarta.
Nick van Der Velden memperkuat Bali United selama dua musim 2017 dan 2018.
Selama dua musim memperkuat Bali United, tentu saja pemain asal Belanda itu memiliki moment yang tak terlupakan.
Pemain berusia 39 tersebut bahkan mengungkapkan ada satu tim yang sampai saat ini masih dianggapnya sulit untuk dikalahkan.
Baca Juga: Kata Bruno Fernandes, Kekalahan adalah Hal yang Tidak Normal
Tim yang itu adalah Persija Jakarta, bahkan ada momen tak terlupakan saat melawan tim yang bermarkas di Ibu Kota tersebut.
Momen yang tak bisa dilupakan oleh Nick van Der Velden adalah saat final Piala Presiden 2018, di mana saat itu Bali United kalah telak 3-0 tanpa balas.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Utama Geloara Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, 17 Februari 2018 itu Bali United harus akui keunggulan Persija.
Persija Jakarta menang telak melalui Dua gol Marko Simic pada menit ke 20 dan 45+2, serta satu gol dari Novri Setiawan pada menit ke 63.
Pemain yang memperkuat Amsterdamsche FC itu menilai bahwa laga final tersebut menjadi pertandingan paling berat.
"Klub yang sulit dikalahkan itu, Persija Jakarta. Karena kami merasakan kalah di final Piala Presiden," kata Nick van Der Velden sebagaimana dikutip BolaSport.com dari YouTube Bali United.
Baca Juga: Transfer Liga 1 - Bek PSIS Abanda Rahman Dipinjam Klub Timor Leste
"Di final Piala Presiden kami merasakan kekalahan, dan saat itu merupakan pertandingan yang berat," ucapnya.
Menurut Nick van der Velden Bali United bisa dengan mudah mengalahkan lawan siapapun itu, namun saat melawan Persija tak pernah berjalan dengan mulus.
Apalagi saat harus menjalani laga tandang, baik itu di final ataupun hanya pertandingan bisa selalu terasa berat dan sulit untuk menaklukan Persija.
"Kami bisa memenangkan banyak pertandingan, tapi saat away menghadapi Persija Jakarta tidak pernah mudah," tuturnya.
Nick van der Velden bahkan mengaku masih merasa sedih saat mengingat momen tersebut.
Baca Juga: Sanjungan Pep Guardiola Sambut Kedatangan Thomas Tuchel di Liga Inggris
Tak hanya itu, ia bahkan sampai saat ini masih memiliki ambisi ingin bisa mengalahkan Persija Jakarta pada laga tersebut.
"Saya masih merasa sedih kalah pada pertandingan itu karena saya masih ingin bisa memenangkan pertandingan itu," ujarnya.
Pada laga puncak tersebut, Persija Jakarta memang saat ini menurunkan skuat terbaiknya, sehingga itu bukan langkah yang mudah untuk tim berjulukan Serdatu Tridatu.
View this post on Instagram
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | Youtube Bali United |
Komentar