BOLASPORT.COM - Petarung seni bela diri campuran alias mixed martial arts (MMA) asal Republik Irlandia, Conor McGregor, kembali mendapat kritikan terkait performanya saat melawan Dustin Poirier pada UFC 257.
Conor McGregor menelan pil pahit ketika bertanding melawan Dustin Poirier di kelas ringan pada main event UFC 257 yang berlangsung di Fight Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, akhir pekan kemarin.
Dalam pertarungan tersebut, McGregor kalah TKO dari Poirier saat laga baru memasuki ronde kedua.
Meski sempat menunjukkan performa solid pada ronde pertama, secara keseluruhan, McGregor memang tidak tampil baik dalam laga tersebut.
Baca Juga: Justin Gaethje Ancam Cabut dari UFC Jika Conor McGregor Diistimewakan
Situasi petarung berjulukan The Notorius itu kian rumit saat ronde kedua dimulai.
Diawali dari tendangan Dustin Poirier yang mengenai kakinya, Conor McGregor tak lagi kuasa memberikan perlawanan.
Alhasil, penampilan McGregor sepanjang menjalani duel melawan petarung berjulukan The Diamond itu turut mengundang perhatian dari juara kelas bantam UFC, Petr Yan.
Melalui sebuah wawancara kepada Fanatics View belum lama ini, Petr Yan tak segan melontarkan kritikan pedas kepada McGregor.
Petarung berkebangsaan Rusia tersebut menilai McGregor saat ini sudah tua dan memunyai postur tubuh lebih gemuk sehingga kesulitan memenangi pertarungan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar