BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Korea Selatan, Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae, mengakui kehebatan permainan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang menghentikan kiprah mereka pada BWF World Tour Finals 2020.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae kalah dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan skor 21-23, 13-21 pada babak semifinal BWF World Tour Finals 2020 yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Sabtu (30/1/2021).
Selain tersingkir dari perburuan gelar juara, hasil tersebut juga memutus rekor dua kemenangan beruntun Choi/Seo atas Ahsan/Hendra.
Kini, catatan pertemuan Choi/Seo dan Ahsan/Hendra berubah menjadi 1-2.
Baca Juga: Justin Gaethje Diancam Teman Conor McGregor Dihabisi dalam 30 Detik
"Hari ini, saya pikir lawan kami tidak menyerang sebanyak kami, tetapi pertahanan kami cukup buruk. Lebih lemah dibanding lawan," ucap Choi Sol-gyu, dikutip dari BWF Badminton.
"Jika kami bisa lebih cepat, mungkin permainan kami bisa lebih baik. Namun, ini bukan terakhir kali kami bertanding melawan mereka, jadi kami harus lebih siap dan lebih baik lain kali," kata dia lagi.
Sependapat dengan rekannya, Seo Seung-jae juga menilai pertahanan rapat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi faktor pembeda pada pertandingan mereka.
"Kami mengingat pertemuan terakhir kami, jadi kami berpikir untuk bermain dengan cepat, tetapi sayangnya, kami tidak bisa melakukan itu dengan baik," tutur Seo.
"Mereka menyerang kami dengan cepat, pertahanan mereka juga bagus dan kami tidak bisa mengimbangi mereka. Selain itu servis flick mereka juga sangat bagus," kata Seo menambahkan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar