BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, tampaknya telah mendapatkan kembali kepercayaan dirinya sebelum musim MotoGP 2021.
Musim terburuk dalam karier Maverick Vinales terjadi pada MotoGP 2020 dan menuurtnya sekarang akan diikuti oleh tahun terbaiknya.
Maverick Vinales menggambarkan musim 2020 yang diperpendek karena pandemi Covid-19 sebagai yang terburuk dalam kariernya. Dia tidak bisa dan tidak ingin menyembunyikan rasa frustrasinya.
Pembalap pabrikan Yamaha itu memulai dengan dua tempat kedua pada pembukaan akhir musim di Jerez.
Vinales kemudian hanya finis di podium dalam satu-satunya kemenangan musim ini pada balapan Misano kedua. Kemudian ada kebangkrutan, nasib buruk dan kerusakan, termasuk kerusakan rem pada GP Styria.
Saat itu, pembalap Spanyol itu harus melompat dari M1-nya pada kecepatan 218 km/jam sebelum belok 1 di trek kecepatan tinggi di Spielberg. Vinales juga paling menderita karena masalah mesin Yamaha (mulai dari pit lane di Valencia-1).
"Di atas segalanya, saya mencoba untuk bersantai. MotoGP 2020 panjang dan intens, jadi fokus utama saya adalah pemulihan," kata Vinales dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Memang saya juga banyak mengendarai motor dan sudah latihan, tetapi saya benar-benar enjoy di masa rehat," ucap Vinales.
Pada 2021, dia mengharapkan hasil yang maksimal.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar