BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Dustin Poirier, menyebut bahwa rencana duel melawan Nate Diaz hanya sebatas hiburan.
Pada konferensi pers pasca UFC 257, Dustin Poirier menyebut nama Nate Diaz sebagai lawan potensial.
Hal tersebut merupakan tanggapan Poirier setelah Diaz melontarkan tantangan setelah sukses menghabisi Conor McGregor.
Poirier dengan terbuka menerima tantangan petarung 35 tahun itu untuk bertarung di kelas ringan.
Baca Juga: UFC Harus 'Mengemis' kepada GSP jika Ingin Kembali Lawan Khabib Nurmagomedov
Akan tetapi, sosok berjulukan The Diamond itu tidak mau melawan Diaz untuk perebutan sabuk juara kelas ringan UFC yang kosong.
Dia hanya menegaskan duel menghadapi Diaz hanya untuk sebuah hiburan semata.
"Apakah masuk akal di divisi kelas ringan? Tidak. Apakah masuk akal untuk perebutan gelar? Tidak. Akan tetapi, ini pertarungan yang menyenangkan dan ini untuk hiburan," kata Poirier dilansir BolaSport.com dari ESPN.
Sebelumnya duel Poirer vs Diaz sudah pernah dijadwalkan pada 2018, tetapi berakhir dengan kegagalan.
Baca Juga: Mike Tyson Sorot Kekurangan Anthony Joshua Jelang Hadapi Tyson Fury
Poirier mengalami masalah cedera yang memaksa mundur dari pertarungan menghadapi Diaz.
Di sisi lain, Poirier juga membicarakan mengenai potensi duel ulang melawan Conor McGregor yang ketiga.
Sejatinya, petarung Amerika Serikat itu bersedia untuk memberi tempat bagi McGregor untuk saling bertarung lagi.
"Ini 1-1. Saya menghabisi dia, dia menghabisi saya. Ini masuk akal (untuk diwujudkan lagi)," tutur Poirier.
Baca Juga: Justin Gaethje Tahu Penyebab Batalnya Rencana Duel Dustin Poirier vs Tony Ferguson
Meski begitu, Poirier saat ini sedang bimbang.
Dia sedang bertanya-tanya apakah UFC akan bersedia memberikan pertarungan perebutan sabuk juara kelas ringan yang kosong jika melawan McGregor untuk ketiga kalinya.
Poirier di sisi lain, juga tidak yakin UFC akan memberikan pertarungan gelar saat trilogi melawan sosok berjuluk The Notorious itu.
"Saya tidak yakin apakah UFC akan melakukan itu," ujar Poirier.
"Mengapa bukan yang itu untuk sabuk juara? Politik? Kami mengejar Khabib Nurmagomedov? Apa yang terjadi di sini? Saya tidak tahu ke arah mana UFC bergerak," ucapnya lagi.
Baca Juga: Kamaru Usman Tak Menolak jika Berhadapan dengan Khabib Nurmagomedov
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | espn.com |
Komentar