BOLASPORT.COM - Real Madrid mendapat keuntungan dari kesuksesan mereka mendapatkan David Alaba lantaran El Real bakal serasa merekrut tiga pemain sekaligus.
Kontrak David Alaba bersama Bayern Muenchen diketahui bakal berakhir pada Juni 2021.
Penawaran kontrak baru yang disodorkan Bayern Muenchen telah ditolak oleh David Alaba.
Hal itu membuat Alaba bakal berstatus bebas transfer pada musim panas 2021.
Baca Juga: Dipecat Dua Kali, Jose Mourinho Sebut Melatih Chelsea Tidak Istimewa
Sejumlah klub papan atas Eropa seperti Liverpool, Manchester United, Chelsea, Barcelona, dan Real Madrid dianggap sebagai peminat serius David Alaba.
Dari deretan klub tersebut, Real Madrid menjadi pemenang dalam perlombaan untuk mendapatkan tanda tangan Alaba.
Dilansir BolaSport dari Marca, Alaba telah mencapai kesepakatan dengan Real Madrid.
Alaba akan merapat ke Madrid pada bursa transfer musim panas 2021 saat kontraknya di Muenchen habis.
Baca Juga: Keok dari Brighton, Liverpool Sudah Lupa Caranya Menang di Anfield
Alaba diklaim telah menyetujui kontrak berdurasi empat tahun di Madrid dengan gaji sebesar 11 juta euro (sekitar Rp 187 miliar) per tahun.
Kehadiran bek berpaspor Austria tersebut dinilai bakal menjadi tambahan menguntungkan bagi pelatih Zinedine Zidane.
Tinggal membungkus sang pemain secara gratis pada musim panas tahun ini, El Real serasa merekrut tiga pemain sekaligus.
Adanya Alaba dapat menawarkan Zinedine Zidane pada banyak pilihan opsi khususnya untuk memperkuat lini pertahanan.
Baca Juga: Pep Guardiola: Gabriel Jesus Butuh Lebih Banyak Mencetak Gol
Seperti diketahui, selama memperkuat Muenchen, Alaba telah bermain sebagai bek kiri, bek tengah, dan gelandang bertahan sama baiknya.
Tiga posisi tersebut turut menjadi titik lemah Madrid pada musim 2020-2021.
Kehilangan sejumlah pilar penting di posisi tersebut membuat Madrid kepayahan dalam mengarungi Liga Spanyol musim ini.
Selaku juara bertahan, Sergio Ramos cs harus rela duduk di peringkat ketiga di klasemen sementara, tertinggal 10 poin dari Atletico Madrid di puncak.
Baca Juga: Finansial Klub Bermasalah, Borussia Dortmund Siap Jual Jadon Sancho Lebih Murah ke Man United
Adanya sosok Alaba tentu bakal mengatasi permasalahan yang dihadapi Zinedine Zidane.
Pertama, bek berusia 28 tahun tersebut bakal menjadi opsi bagus sebagai bek kiri.
Posisi ini adalah posisi natural Alaba semenjak melakoni debut bersama Muenchen pada 2010.
Marcelo yang semakin menurun akibat dimakan usia dan kontribusi minim dari Ferland Mendy dapat membuat Alaba menyegel satu tempat di pos bek kiri.
Baca Juga: Idolakan Cristiano Ronaldo, Kylian Mbappe Pasti Gabung Real Madrid
Terlebih, dari 411 laga yang telah dilakoni Alaba, dirinya mampu mengemas 33 gol dan 49 assist.
Kedua, opsi bek tengah di jantung pertahanan menjadi variatif.
Belum jelasnya masa depan Sergio Ramos dapat tertutupi oleh kehadiran Alaba sebagai pengganti berkualitas.
Dua musim terakhir bermain sebagai bek tengah di bawah asuhan Hansi Flick, membuat Alaba fasih bermain sebagai bek sentral.
Baca Juga: Bekuk Burnley, Man City Perpanjang Rekor Nirbobol di Liga Inggris
Perpaduannya dengan Raphael Varane diharapkan bisa menjadi penggerak dari mode bertahan ke menyerang.
Apalagi bek tengah lainnya, Eder Militao, juga tidak begitu disukai oleh Zidane.
Andaikata Sergio Ramos memutuskan bertahan dan memperpanjang kontrak di Santiago Bernabeu, hal itu tidak akan memengaruhi Alaba.
Alaba justru bisa bersaing dengan Varane dan bakal bermitra dengan sang kapten di jantung pertahanan.
Baca Juga: 13 Laga Beruntun Selalu Menang, Manchester City Samai Rekor Fantastis Arsenal 19 Tahun Lalu
Pada musim ini, Alaba tercatat sudah bermain sebanyak 21 kali sebagai bek tengah bersama Muenchen di semua ajang kompetitif.
Ketiga, hadirnya Alaba bakal menjadi pelapis sempurna bagi sosok Casemiro.
Casemiro telah menjadi gelandang bertahan reguler sejak 2015.
Kehilangan Marcos Llorente membuat sang pemain menjadi satu-satunya gelandang jangkar di skuad utama.
Jika Casemiro absen atau cedera, maka Alaba bisa menutupi lubang yang ditinggalkannya.
Baca Juga: Mandul 3 Laga Beruntun di Anfield, Liverpool Ulangi Catatan Pahit 37 Tahun Silam
Hal ini dikarenakan posisi gelandang bertahan dan gelandang tengah telah dirasakan oleh Alaba ketika membela timnas Austria.
Kemampuan dan fleksibilitas yang dimiliki Alaba tentu bakal menguntungkan Zidane dan Madrid, hal itu bisa menjadi sebuah solusi bagi beberapa masalah yang kini dihadapi klub.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Marca |
Komentar