BOLASPORT.COM - Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengaku masih belum bisa menentukan pelaksanaan program promosi-degradasi pemain nasional.
Biasanya, pelaksanaan promosi-degradasi pemain dilakukan pada awal tahun, setelah mengevaluasi performa seluruh penghuni pemusatan latihan nasional (pelatnas) dalam setahun sebelumnya.
Namun, adanya pandemi virus Corona alias Covid-19 membuat PP PBSI kesulitan memberi penilaian terhadap para atlet pelatnas.
Sebab, usai All England Open 2020 pada bulan Maret tahun lalu, tak ada lagi turnamen internasional yang diikuti para atlet pelatnas, baik di level senior maupun junior.
Baca Juga: Ketika Conor McGregor Jualan dengan Gaya S3 Marketing di Media Sosial
Meski begitu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI Rionny Mainaky menegaskan bahwa promosi-degradasi tetap akan dilakukan pada tahun ini.
"Memang belum bisa dipastikan kapan pelaksanaannya, tetapi secepatnya. Saya kan juga baru kembali dari Thailand," ucap Rionny pada Webinar SIWO PWI DKI Jakarta - Mengawal 100 Hari Kinerja Ketum PP PBSI Baru, Kamis (4/2/2021) siang tadi.
"Data promosi-degradasi sudah ada, jadi tinggal menjalankan saja. Pokoknya, tenang saja, atlet-atlet yang bagus-bagus pasti kami pertahankan kok," kata Rionny lagi.
Baca Juga: Jaya Raya Sindir PBSI soal Ucapan Terima Kasih untuk Klub yang Sumbang Atlet Berprestasi
Selain membahas promosi-degradasi atlet pelatnas, Rionny Mainaky juga mengungkap rencana PP PBSI dalam mengadakan rekrutmen pemain baru.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar