Baca Juga: Debby Susanto Bantah Pemberitaan Bantuan Sewa Apartemen dari Mantan Menteri KKP
Rekan senegara Marc Marquez itu menyudahi musim keduanya di kelas MotoGP bersama Suzuki di urutan kesatu dengan 171 poin.
Joan Mir pun menjadi pembalap pertama -setelah Jorge Lorenzo pada MotoGP 2015- yang berhasil memutus dominasi Marquez dalam empat musim sebelumnya.
Meski sudah mewujudkan mimpi masa kecil terbesarnya, Mir menilai gelar juara dunia MotoGP bakal lebih berharga andai ada Marquez sebagai kompetitor.
"Hal itu akan lebih berharga. Dalam diri saya, saya merasa tidak akan menjadi juara tanpa cederanya Marquez," ucap Mir kepada AS, dikutip dari GPOne.
"Saya ingin meraih gelar juara dunia berikutnya dengan dia (Marquez) di lintasan balap. Hal itu akan memberi nilai lebih," kata Mir lagi.
Demi mewujudkan ambisinya itu, Joan Mir pun berharap Marc Marquez segera pulih dan kembali menjalani balapan bersama timnya, Repsol HOnda.
Mir juga meyakini bahwa cedera yang didapat Marquez kali ini tidak akan mengubah kepiawaiannya dalam mengendarai motor RC213V milik Honda.
Baca Juga: Ketika Conor McGregor Jualan dengan Gaya S3 Marketing di Media Sosial
"Saya tidak yakin dia akan langsung tampil 100 persen pada awal balapannya, tetapi saya tetap menyimpan keraguan itu dalam diri saya sendiri, sebab hanya Marc (Marquez) yang bisa melakukan hal tersebut," tutur Mir.
"Kalau orang lain, saya tidak ragu. Saya tidak percaya mereka bisa langsung kembali dan memenangi balapan pertama setelah apa yang terjadi."
"Namun, dengan Marquez, saya tidak punya keraguan," kata dia menegaskan.
MotoGP 2021 akan dimulai dengan menggelar seri balap perdana di Sirkuit Internasional Losail, Qatar, pada 26-28 Maret mendatang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar