BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, berencana menemui juru taktik Liverpool, Juergen Klopp, guna membahas klaim libur dua minggu.
Dalam konferensi pers pra-pertandingan melawan Manchester City dalam laga pekan ke-23 Liga Inggris 2020-2021, pelatih Liverpool, Juergen Klopp, menyinggung soal sedikitnya waktu istirahat yang didapat tim asuhannya.
Sebagai pembanding, Klopp menyinggung jam istirahat Manchester City yang lebih banyak.
Secara detail, Klopp menyebut kalau Manchester City telah diberi waktu dua minggu untuk beristirahat.
Di sisi lain, Klopp tahu hal tersebut disebabkan oleh lonjakan kasus penyakit virus corona di dalam skuad The Citizens.
Baca Juga: Tiga Pemain Persija Diminta Jaga Nama Baik Saat TC Timnas Indonesia
"Bertanding, pemulihan, latihan, pemulihan, kami menggunakan setiap menit setiap hari," ujar Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari The Guardian.
"Kami tidak memiliki waktu istirahat. Saya pikir Manchester City memiliki waktu istirahat dua minggu karena alasan COVID-19."
"Musim yang sulit. Saya tahu ini tidak begitu terasa bagi beberapa klub," tutur Klopp menambahkan.
Baca Juga: Legenda Persib Ini Siap Manjakan Murid di Akademi Sepak Bolanya dengan Fasilitas Mewah
Mendengar ucapan Klopp itu, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, merasa tidak terima.
Pep Guardiola merasa klaim Klopp salah. Guardiola beranggapan timnya hanya mendapat waktu satu pekan untuk beristirahat.
Oleh karena itu, Guardiola akan menemui Klopp sebelum duel Liverpool melawan Manchester City yang akan dimainkan di Stadion Anfield pada Minggu (7/2/2021) pukul 23.30 WIB guna membahas klaim libur dua minggu tadi.
Baca Juga: Wonderkid Semen Padang FC Terharu Dapat Panggilan TC Timnas U-22 Indonesia
"Juergen melakukan kesalahan. Dia harus kembali melihat kalender," ucap Guardiola.
"Kami mengalami COVID-19, kami hanya punya satu minggu dan kami bermain dengan 14 pemain di Stamford Bridge."
"Besok ketika saya bertemu Juergen, saya akan bertanya kepadanya berapa lama kami libur."
"Saya terkejut. Saya pikir Juergen bukan pelatih seperti itu."
"Saya tidak mengira akan ada komentar demikian. Mungkin itu kesalahpahaman," kata Guardiola menambahkan.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | The Guardian |
Komentar