BOLASPORT.COM - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno, mengharapkan hasil video dari simulasi pertandingan nantinya bisa membantu meyakinkan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
PT LIB telah selesai menggelar simulasi pertandingan yang berlangsung di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Melawai, Jakarta Selatan, Minggu (7/2/2021).
Dalam simulasi tersebut PT LIB memakan waltu enam jam dari pukul 08.00-15.00 WIB, dengan memperlihatkan semua proses dari swab test, berangkat ke stadion, hingga selebrasi.
Baca Juga: PT LIB Sudah Gelar Simulasi Pertandingan, Ini Pernyataannya
Sudjarno menjelaskan bahwa ssaat akan ada pertandingan nantinya, semua proses swab test antigen untuk para pemain hingga ofisial akan diberlakukan pada pukul 09.00 WIB.
Dengan dites dari pagi pun harapannya saat pertandingan sore pukul 16.00 WIB para pemain dan ofisial sudah memegang hasil dari swab test tersebut.
Apabila hasil test nantinya keluar dan ada pemain yang positif langsung akan di proses karantina, serta untuk setiap test akan diberlakukan setiap menjelang laga berlangsung.
Dari hasil simulasi yang menunjukkan semua proses protokol kesehatan yang ketat dari memakai masker hingga penggunaan ruang ganti akan diberikan kepada klub-klub serta Polri.
"Saat masuk stadion harus diukur suhu tubuhnya, pakai handsaitizer, terus pas masuk ruang ganti harus bagaimana dan saat didalam seperti apa. Semua ada dalam video pendek tersebut dan akan diserahkan segera," ujar Sudjarno kepada BolaSport.com, Minggu (8/2/2021).
"Semua yang sudah disimulasikan itu nanti akan kami implementasikan kalau pertandingan berlangsung," ucapnya.
Oleh karena itu, PT LIB berharap video simulasi nantinya bisa meyakinkan Kepolisian agar Liga 1 dapat bergulir di tengah pandemi Covid-19 ini.
Baca Juga: Jelang Jumpa Barcelona, PSG Terancam Kehilangan Angel Di Maria
PT LIB menjamin protokol kesehatan akan dilakukan secara ketat, dan video simulasi yang dibuat itu akan diberikan ke kepolisian dalam waktu dekat dengan harapan agar dapat izin.
"Untuk simulasi protokol kesehatan ini juga akan kami berikan kepada Mabes Polri. Kami akan tunjukan bahwa kami siap menggelar kompetisi dan ini protokol kesehatan yang akan kami terapkan seperti di video simulasi itu," tuturnya.
Tak hanya itu, PT LIB bahkan terus berusaha untuk menyempurnakan semua persiapan yang dilakukan agar Liga 1 dapat bergulir dalam waktu dekat.
Baca Juga: Timnas Malaysia Miliki Keuntungan Besar jika Kualifikasi Piala Dunia 2022 Ditunda Juni
Walaupun untuk keputusan Liga 1 2021 berjalan kapan juga akan dibahas dalam kongres tahunan PSSI, 29 Mei mendatang.
Namun, menurut PT LIB yang terpenting saat ini pihaknya bisa mengantongi izin terlebih dahulu dari Polri, sebab klub-klub juga berharap agar ada turnamen pramusim sebelum Liga 1 berlangsung.
Sehingga dengan mengantongi izin akan lebih mudah menggelar turnamen ataupun kompetisi.
View this post on Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar