"Saya tahu itu untuk Terence Crawford, ada sesuatu tentangnya, dan saya rasa duel ini bisa menjadi duel yang besar," kata Shawn Porter, dilansir BolaSport.com dari Boxingnews24.
Lebih lanjut, petinju berusia 33 tahun itu tidak ada alasan khusus mengapa dirinya lebih memilih Terence Crawford dari pada petinju lainnya termasuk Manny Pacquiao.
Di mata Shawn Porter, pemegang sabuk juara kelas welter versi WBO itu masih menjadi petinju nomor satu di kelas tarungnya tersebut.
Sebelumnya, petinju berjuluk Show Time itu sudah pernah menjalani duel dan kalah di tangan petinju tak terkalahkan lainnya di kelas welter yakni Errol Spence Jr
"Tidak ada rahasia, ini adalah pertarungan besar bagi saya secara khusu, saya sudah bertarung melawan Errol Spence Jr," ucap Shawn Porter menjelaskan.
"Dan saya rasa semua orang masih berpikir bahwa Terence Crawford adalah petinju kelas welter terbaik di dunia," tuturnya menambahkan.
Shawn Porter sendiri terakhir kali tercatat berlaga di atas ring melawan petinju Jerman, Sebastian Formella pada bulan Agustus 2020 kemarin.
Dalam pertandingan di Los Angeles, California, Amerika Serikat tersebut, Shawn Porter keluar sebagai pemenang dan membawa pulang sabuk juara WBC (Silver) yang tak bertuan.
Baca Juga: Bermodal Mimpi, Petinju Ini Yakin Sanggup Habisi Manny Pacquiao di Ring
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | boxingnews24.com |
Komentar