BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, menaruh harapan besar terhadap pencapaiannya sendiri pada MotoGP 2021.
Alex Rins menjadi salah satu protagonis pada MotoGP 2021. Performa yang kompetitif yang ditunjukkannya pada musim lalu menjadi alasannya.
Mengalami start yang lambat akibat cedera bahu, Alex Rins kembali menjelma sebagai pembalap yang konsisten bersaing di grup terdepan.
Performa Rins semakin menjadi pada paruh musim kedua ketika dia mencatat empat hasil podium dengan satu kemenangan dari tujuh seri.
Baca Juga: Joan Mir Tanggapi Positif Tekanan Status Juara Dunia MotoGP
Rins mengakhiri kejuaraan di peringkat ketiga. Dia hanya tertinggal 32 poin dari rekan setimnya, Joan Mir, yang keluar sebagai juara.
Performa Rins sebenarnya tidak kalah dari Mir, hanya saja konsistensi pembalap berambut keriwil itu datang terlambat karena cedera bahu.
Konsistensi pun masih dianggap Rins sebagai salah satu faktor kunci pada persaingan pembalap musim depan.
"Saya pikir tahun ini akan ada persaingan yang ketat," kata Rins, dilansir BolaSport.com dari Suzuki-Racing.com.
Baca Juga: Valentino Rossi Sebut Yamaha Blunder Tendang Dirinya Terlalu Awal
"Rekan setim saya dan rival-rival lainnya akan sangat kuat. Tahun lalu kita melihat ada banyak pemenang balapan dan selisih poin antar-pembalap cukup ketat hingga akhir musim."
"Jadi konsistensi akan sangat penting dan saya pikir musim depan akan menjadi musim yang sangat menarik," ucap pembalap berusia 25 tahun itu menambahkan.
Bicara soal rival pada MotoGP 2021, Rins menyebut dua nama yang menurutnya bisa menjadi pembeda yaitu Joan Mir dan Marc Marquez (Repsol Honda).
Potensi Mir jelas tidak boleh diremehkan semenjak kesuksesan mengakhiri paceklik gelar Suzuki di kelas premier pada musim lalu.
Baca Juga: Alex Rins Sempat Mengira Davide Brivio Cuma Bercanda Saat Pamitan
Sementara soal Marquez, Rins melihat pembalap berjuluk Alien tersebut bisa mengubah peta persaingan apabila berhasil pulih dari cedera.
"Jika Marc Marquez bisa kembali pada awal tahun ini, dia akan membuat persaingan semakin menarik juga," ujar Rins menambahkan.
Adapun, soal target pribadi Rins lebih berharap dirinya bisa melanjutkan momentum apik musim lalu untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi.
"Saya berharap bisa meningkatkan level, rencana saya pada 2021 adalah membangun kesuksesan yang saya capai tahun lalu," katanya.
Baca Juga: 1 Keunggulan Yamaha yang Dilirik Honda di Balik Bencana pada MotoGP 2020
Rins bisa bernapas lega. Sebab, bahunya sekarang tidak lagi terasa nyeri sehingga persiapannya menuju musim kejuaraan yang baru berjalan lancar.
Di samping mempersiapkan fisik, Rins berusaha menjaga mentalitas balapan di tengah jeda panjang akibat pembatalan tes pramusim MotoGP 2021 di Sepang.
Rins berlatih dengan berbagai macam tunggangan lain, mulai dari motor superbike, motor trail, hingga go-kart.
Sebagai informasi, Rins dilarang menunggangi motor balapnya di luar tes resmi karena status sebagai pembalap pabrikan non-konsesi.
Baca Juga: Ducati Yakin Jack Miller Jadi Kandidat Peraih Gelar Juara MotoGP 2021
Meski memiliki sederet alternatif, Rins tidak menampik bahwa dia sudah rindu untuk kembali menggeber motor MotoGP.
"Tidak ada yang bisa mengalahkan sensasi menunggangi motor MotoGP dan melaju dengan kecepatan 300 kpj! Saya sudah tidak sabar," ujarnya.
MotoGP 2021 akan didahului dengan tes pramusim di Sirkuit Losail, Qatar, mulai 6 Maret mendatang.
Sementara balapan pembuka MotoGP 2021 bakal berlangsung di lokasi yang sama pada 28 Maret.
Baca Juga: Enea Bastianini Tak Tertekan dengan Kesuksesan Alex Marquez di MotoGP
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Suzuki-racing.com |
Komentar