BOLASPORT.COM - Mantan bek Lazio dan AC Milan, Giuseppe Pancaro, menggambarkan Cristiano Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic sebagai monster yang sakti.
Cristiano Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic sama-sama berperan membawa Juventus dan AC Milan bersaing di papan atas klasemen Liga Italia 2020-2021.
Meski usia mereka tak lagi muda, kontribusi Ronaldo dan Ibrahimovic tetap berpengaruh besar untuk tim masing-masing.
Ronaldo mengawal usaha Juventus untuk kembali ke singgasana Liga Italia setelah kini menempati peringkat ketiga.
Baca Juga: Kode Selebrasi Direspons, Zlatan Ibrahimovic Segera Dapat Kontrak Baru AC Milan
Adapun Ibrahimovic mengantarkan AC Milan memuncaki klasemen kasta tertinggi Liga Italia.
CR7, yang baru saja menginjak usia 36 tahun pada 5 Februari lalu, juga merupakan pencetak gol terbanyak di Liga Italia.
Megabintang asal Portugal ini mengoleksi 16 gol dalam 17 pertandingan bersama Juventus.
Sedangkan Ibrahimovic, yang berusia 39 tahun, telah mencetak gol dengan kecepatan yang luar biasa di Liga Italia musim ini.
Baca Juga: AC Milan Takkan Hukum Ibra Usai Berkelahi dengan Lukaku
Bomber asal Swedia itu mendulang 14 gol hanya dalam 11 pertandingan sejauh ini untuk AC Milan.
Kehebatan kedua pemain tersebut mendapatkan sorotan dari mantan bek Lazio dan AC Milan, Giuseppe Pancaro.
Pancaro menilai, Ronaldo dan Ibra merupakan pesepak bola luar biasa dengan karakteristik yang khas.
Namun, Pancaro tak bisa memilih saat disinggung mengenai siapa yang lebih baik antara Ronaldo dan Ibra.
Dia menggambarkan Ronaldo dan Ibra sebagai dua monster sakti.
Baca Juga: Semifinal Coppa Italia - Jangan Harap Ronaldo Bobol Inter Milan di Turin
"Anda tidak dapat memilih siapa yang terbaik (di antara mereka)," kata Pancaro, dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
"Mereka adalah dua pemain luar biasa."
"Ibra memiliki fisik yang sangat hebat. Sedangkan Ronaldo memiliki insting gol yang tajam."
"Namun, mereka adalah dua penyerang yang menciptakan gol sangat mudah dengan karakteristik mereka."
"Mereka adalah dua monster yang sakti," tutur pria yang meraih dua gelar Liga Italia, masing-masing bersama Lazio dan AC Milan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sky Sport Italia |
Komentar