BOLASPORT.COM - Kegiatan Garuda Select di Inggris harus mengalami perubahan seusai pemerintah setempat memberlakukan lockdown selama beberapa hari.
Alhasil rencana yang sudah dibangun oleh tim pelatih Garuda Select harus alami perubahan.
Meski begitu nyatanya ada berkah di balik diterapkannya lockdown di Inggris.
Menurut salah satu pemain Garuda Select, Adre Arido, dengan diberlakukannya konsep bubble dirinya mengakui latihan yang diberlakukan terasa lebih maksimal.
Baca Juga: Harapan Pemain Borneo FC terkait Pelaksanaan Liga 1 2021
Hal tersebut karena latihan dilakukan secara terpisah-pisah, meski adanya hambatan dalam segi perkembangan chemistry tim.
“Menurut saya di situasi lockdown seperti ini, konsep bubble ini memang sedikit menghambat perkembangan chemistry tim secara keseluruhan karena latihan terpisah-pisah. Selain itu, latihannya juga terasa lebih sepi, tidak ramai seperti biasa. Tetapi mungkin dari segi individu kami bisa lebih maksimal latihannya,” katanya seperti dikutip oleh Bolasport.com dari laman resmi Garuda Select, Rabu (10/2/2021).
"Karena harus berkelompok saya lebih banyak latihan bersama dengan beberapa pemain belakang Adit, Ibnul, Faqih, Dustin, dan beberala penyerang seperti Shaban, Wahyu (Agung). Sisi positifnya adalah chemistry dengan para pemain belakang jadi lebih terbangun,” ujarnya.
Selain itu, bagi Shaban Kingazi, situasi lockdown membuat semua hal tidak ideal.
Baca Juga: Belum Main, Eks Pemain Persebaya Berpisah dengan Klub Malaysia
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | programgarudaselect.com |
Komentar