BOLASPORT.COM - Tak hanya Paris Saint-Germain dan Olympique Lyon, pelatih Barcelona, Ronald Koeman, rupanya hobi ribut dengan beberapa orang.
Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, dikenal dengan sosoknya yang keras dan suka berkomentar dengan pedas.
Tak jarang, komentar Koeman menuai respons negatif dari lawan bicaranya.
Paling terbaru adalah adu komentar Koeman dengan pelatih Olympique Lyon, Rudi Garcia.
Garcia menyebut Koeman sebagai orang yang tak tahu malu karena marah pada Paris Saint-Germain.
Baca Juga: Man United Menang, Harry Maguire Justru Tunjukkan Ketidakpuasan
Koeman menyebut PSG tidak punya rasa hormat terhadap Barcelona karena sering mengomentari soal masa depan Lionel Messi.
Namun, bagi Garcia, Koeman tak ada bedanya dengan PSG.
Pasalnya, Koeman juga selalu menyebut kalau dirinya ingin mendatangkan Memphis Depay dari Lyon.
Padahal, bursa transfer musim panas 2020 sudah ditutup dan tidak etis untuk membicarakan hal tersebut.
Ronald Koeman pun tak mau ambil pusing soal komentar Garcia.
Baca Juga: Kemenangan Atas West Ham Sangat Dibutuhkan Man United
Bahkan, Koeman cenderung tidak peduli dengan komentar mantan pelatih AS Roma itu.
Rupanya, tak hanya PSG dan Lyon yang pernah ribut dengan Koeman selama menjadi pelatih.
Dikutip BolaSport.com dari MARCA, berikut ini orang-orang yang pernah ricuh dengan Ronald Koeman:
Koeman pernah punya hubungan tak baik dengan Joaquin sewaktu masih menukangi Valencia.
Bahkan, Koeman menyebut kalau Joaquin adalah pemain yang tak layak dihargai 25 euro (sekitar Rp 423 ribu).
"Dia adalah seorang pemain dengan harga 25 juta euro, tetapi dia bahkan tidak bernilai 25 euro," ucap Koeman.
Joaquin pun sempat membalas dengan menyebut Koeman sebagai pecandu alkohol selama melatih Valencia.
Baca Juga: Ikuti Jejak Gerard Pique, Kandidat Presiden Barcelona Singgung soal Real Madrid Diuntungkan Wasit
Ronald Koeman vs Santiago Canizares
Selain Joaquin, Koeman juga sempat berseteru dengan kiper legendaris Valencia, Santiago Canizares.
Kiper yang mempersembahkan dua gelar Liga Spanyol untuk Valencia itu menyebut kalau Koeman hanya bisa merusak klub daripada membangunnya.
Saat itu, Koeman sehabis dipecat oleh Everton karena performa The Toffees yang buruk.
"Everton telah menghabiskan banyak uang untuk mendatangkan pemain penting, tetapi sekali lagi Koeman tidak dapat membuat proyek baru," ujar Canizares.
"Mudah-mudahan suatu hari dia akan belajar bagaimana melakukannya."
"Dia datang untuk memulihkan komputer yang sedikit rusak dan dia pergi karena komputer rusak lebih parah," tutur Canizares lagi.
Baca Juga: Kesulitan di Liga Inggris Musim Ini, Kejayaan Liverpool Dinilai Sudah Habis
Ronald Koeman vs David Albelda
Hanya setahun melatih Valencia, Koeman rupanya berseteru dengan banyak pemain, termasuk David Albelda.
Bahkan, Albelda menyebut kalau Koeman akan membuat Barcelona hancur suatu saat nanti jika melatihnya.
Albelda juga mengatakan kalau Koeman melatih Barcelona, Liga Spanyol akan jadi lebih seimbang.
"Saya berharap suatu hari dia melatih Barcelona, kemudian LaLiga akan sedikit lebih seimbang," kata Albelda.
Baca Juga: Mengecewakan di Laga Kontra West Ham, Donny van de Beek Masih Tak Dipercaya Pemain Man United
Ronald Koeman vs Louis van Gaal
Tak hanya dengan pemain, Koeman rupanya pernah berseteru dengan seniornya sendiri, Louis van Gaal.
Koeman mengaku sendiri kalau hubungannya dengan Van Gaal tak berjalan dengan baik saat di Ajax.
Koeman bahkan menyebut dirinya tidak berteman baik dengan mantan pelatihnya di Barcelona tersebut.
"Saya punya masalah dengan Louis di Ajax. Saya adalah pelatih dan dia kembali menjadi Direktur Olahraga, kami bertengkar hebat tentang cara bermain dan tentang masa depan klub," kata Koeman.
"Sebenarnya itu bukan momen yang menyenangkan. Kami bukan sahabat terbaik," tutur Koeman menambahkan.
Baca Juga: Man United Disebut Solskjaer sebagai Tim Mubazir Usai Menang Tipis
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Marca |
Komentar