BOLASPORT.COM - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) merencanakan Liga 1 2020 mulai kick-off pada 11 Juni 2021-11 Maret 2022.
Wacana tersebut tertuang dalam pemaparan presentasi saat pertemuan bersama Menpora, Kepolisian, dan Satgas di Wisma Kemenpora, Rabu (10/2/2021).
Apabila sudah mengantongi izin, PSSI dan PT LIB bakal segera menggelar Liga 1 2021 pada 11 Juni mendatang dengan format double round-robin.
Baca Juga: Kejutan untuk Penyerang Timnas Indonesia Milik Barito Putera
Artinya, setiap peserta akan saling bertemu dua kali degan sistem home (kandang) dan away (tandang).
Dengan begitu akan tercipta sebanyak 306 pertandingan yang terbagi dalam 34 pekan, dengan masing-masing pekan akan menyajikan sembilan laga.
Terkait regulasi kompetisi, PT LIB akan mempertahankan sistem promosi dan degradasi.
Tiga klub yang berada di posisi bawah klasemen akhir akan turun ke Liga 2 musim berikutnya.
Sementara, tiga pemuncak klasemen Liga 2 2021 berhak naik kasta ke Liga 1 2022.
Ini dilakukan sebagai bentuk syarat bahwa kompetisi di Indonesia bersifat profesional.
Baca Juga: Pemain Hengkang ke Luar Negeri, Ikut Tarkam hingga Ngojek, Ketum PSSI: Mereka Butuh Makan
Yang tidak kalah penting, seluruh pertandingan digelar tanpa adanya penonton di stadion.
Para suporter dilarang mengadakan nobar dan diwajibkan hanya menonton melalui televisi di rumahnya masing-masing.
Selain itu, PT LIB akan menggelar pertandingan di tempat netral apabila keempat tim ini saling bertemu.
Mereka adalah Persija Jakarta, Persib Bandung, Arema FC, dan Persebaya Surabaya.
Meski sudah memaparkan regulasi dan sistem kompetisi, tetapi dalam pertemuan tersebut masih belum diputuskan soal nasib kompetisi.
Semua keputusan akhir bergantung di tangan pihak kepolisian, apakah merestui liga bergulir atau tidak.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar