BOLASPORT.COM - Pelatih Newcastle United, Steve Bruce, mengaku menerima ancaman pembunuhan seperti yang diterima wasit Mike Dean beberapa waktu lalu.
Wasit Liga Inggris, Mike Dean, beserta keluarganya menerima ancaman pembunuhan lewat media sosial beberapa waktu lalu.
Ancaman tersebut datang setelah keputusan Mike Dean memberi kartu merah kepada bek Southampton, Jan Bednarek, dan gelandang West Ham United, Tomas Soucek, dalam laga Liga Inggris 2020-2021, dibatalkan oleh FA.
Melalu banding, tindakan kedua pemain itu dinilai tidak layak dihukum kartu merah.
Ancaman pembunuhan itu pun membuat Mike Dean meminta untuk dicabut dari tugas wasit Liga Inggris akhir pekan ini.
Baca Juga: Mantan Striker Liga 1 Resmi Gabung Melaka United FC
Kekerasan verbal lewat media online juga diterima oleh beberapa pemain klub Liga Inggris.
Pemain Manchester United Marcus Rashford, Axel Tuanzebe, Anthony Martial dan Lauren James termasuk di antara mereka yang menjadi target penyalahgunaan media sosial.
Pemain West Bromwich Albion, Romaine Sawyers, dan bek Chelsea, Reece James, serta adiknya, Lauren James, juga menerima ancaman serupa.
Baca Juga: Tak Bisa Sembarangan! PSIS sudah Tetapkan Kriteria Calon Peminang Pemainnya
Setelah sosok-sosok tersebut, kini giliran pelatih klub Liga Inggris yang angkat suara soal kekerasan verbal.
Pelatih Newcastle United, Steve Bruce, mengaku telah menerima ancaman pembunuhan juga dari orang tak dikenal lewat media sosial.
Steve Bruce tidak menjelaskan bagaimana dia menerima ancaman tersebut, namun dia tetap mengutuk aksi seperti itu.
Baca Juga: Mauricio Pochettino Sebut Neymar Kurang Dapat Perlindungan dari Wasit
"Media sosial adalah senjata yang sangat ampuh untuk semua orang. Kekerasan yang saya alami - ancaman kematian dan semacamnya," kata Bruce seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Ketika saya melihat seorang wasit harus menjauh darinya karena dia melakukan kesalahan dan orang-orang mengancamnya dengan nyawanya - Itu tidak senonoh dan sangat konyol."
Baca Juga: Tidak Enak Hati dengan Honda, Marc Marquez Tolak Gaji Ratusan Miliar pada 2020
"Mereka perlu menekan dan mengawasi dengan lebih baik. Pada dasarnya kita perlu menghentikannya."
"Ada orang-orang yang rentan di luar sana dan itu benar-benar keji, beberapa di antaranya. Itu perlu dihentikan," ucap Bruce menambahkan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar