BOLASPORT.COM - Penyelenggara Liga Inggris meminta pihak Facebook dan Twitter mengambil tindakan untuk pelaku perundungan (bullying) di kedua media sosial tersebut terhadap para pesepak bola.
Sejumlah pesepak bola Liga Inggris yang keturunan warga minoritas menjadi sasaran perundungan di Facebook dan Twitter.
Mereka adalah dua pilar Manchester United, Marcus Rashford dan Axel Tuanzebe; serta penyerang tim perempuan Setan Merah, Lauren James; pemain West Bromwich Albion, Romaine Sawyer; serta bek Chelsea, Reece James.
Selain nama-nama di atas, korban lain adalah gelandang Swansea, Yan Dhanda, serta wasit Liga Inggris, Mike Dean.
Penyelenggara Liga Inggris menulis surat resmi kepada CEO Facebook, Mark Zuckerberg, dan CEO Twitter, Jack Dorsey.
Dikutip BolaSport.com dari Sky, pihak Liga Inggris meminta mereka berdua mengambil langkah tegas untuk pelaku perundungan yang berkeliaran di kedua platform tersebut.
Baca Juga: Dejan Lovren: Mohamed Salah Bertahan di Liverpool sampai 6 Tahun Lagi
“Platform Anda adalah sarang pelaku perundungan. Diamnya Anda telah membuat pelaku tanpa nama percaya bahwa mereka tidak terjangkau."
"Rangkaian pesan rasialis dan diskriminatif berkembang dengan sendirinya. Semakin Twitter, Facebook, dan Instagram menoleransi, sikap seperti ini akan diwajarkan,” demikian bunyi surat tersebut.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BBC Sport |
Komentar