BOLASPORT.COM - Sebelum memulai Liga 1 2021, PSSI dan PT LIB (Liga Indonesia Baru) berencana menggelar turnamen pramusim.
Untuk jadwal turnamen pramusim direncanakan bakal terlaksana pada 20 Maret sampai 25 April 2021.
Diperkirakan akan ada 18 klub yang bakal mengikuti ajang tersebut.
Delapan belas klub yang dimaksud berasal dari klub Liga 1 dan Liga 2.
Menanggapi hal ini, asisten pelatih PSIS Semarang, Imran Nahumarury, menilai seharusnya izin didapatkan dulu baru menentukan jadwal.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Minta Generasi Muda Utamakan Belajar daripada Olahraga
Pasalnya semua akan percuma jika tanpa adanya izin dari Kepolisian.
Lebih lanjut, Imran menyebut bahwa klub memerlukan waktu untuk meakukan persiapan sebelum mengikuti turnamen.
Maka dari itu Imran berharap izin dapat segera didapatkan PSSI dan PT LIB.
Baca Juga: Meunier Sebut Haaland Lebih Garang di Kotak Penalti ketimbang Mbappe
Dengan begitu, klub bisa kembali memanggil pemain dan melakukan latihan.
"Kalau bulan Maret kita bicara turnamen pramusim, artinya kita butuh persiapan," kata Imran, dilansir BolaSport.com dari Tribun Jateng.
"Tidak mungkin klub melakukan persiapan satu dua hari saja langsung main pramusim. Bisa celaka pemain."
Baca Juga: Respon Bali United Usai Jadi Opsi Uji Coba Timnas Indonesia
"Kita tidak bisa berandai-andai, izin dulu keluar baru nanti dibuat jadwal pramusim. Setelah itu klub-klub baru menyiapkan diri untuk tampil di pramusim," ujarnya.
Dalam hal ini menurut Imran, sebuah klub membutuhkan waktu minimal satu bulan guna melakukan pesiapan.
Tentu hal itu bukanlah sesuatu yang berlebihan.
Baca Juga: Tyson Fury Diprediksi Sang Paman Bisa Kalah dari Anthony Joshua
Seperti yang diketahui sudah lama pemain tak menjalani kompetisi.
"Kalau langsung pramusim tidak ideal menurut saya," ucap Imran.
"Seharusnya minimal satu bulan dulu persiapan baru main di pramusim dan kompetisi," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tribun Jateng |
Komentar