BOLASPORT.COM - Petarung kelas welter UFC, Leon Edwards, mengaku mengetahui motif promosi yang begitu ngotot menjadikan Khamzat Chimaev sebagai lawannya.
Sudah tiga kali rencana duel Leon Edwards versus Khamzat Chimaev batal.
Hal tersebut dikarenakan Edwards dan Chimaev silih berganti mengidap virus Corona alias Covid-19.
Di luar masalah itu, rencana pertarungan Edwards kontra Chimaev juga mendapat sorotan tajam.
Baca Juga: Sempat Cedera dan Tempati Peringkat Ke-3, Joan Mir Waspadai Alex Rins
Sebab, Khamzat Chimaev yang baru menempati peringkat ke-15 tiba-tiba dijadwalkan bertarung melawan, Leon Edwards, si petarung berperingkat ke-3 di kelas welter UFC.
Mengacu pada hal inilah, Edwards jadi memahami alasan di balik penunjukkan Chimaev sebagai lawannya.
Kepada Submission Radio, Edwards menilai UFC ingin segera mendongkrak karier petarung berjuluk Borz itu sehingga menjadi bintang baru.
"Mereka mungkin ingin mendorong anak ini, mencoba untuk mendesaknya, kan? Seperti yang mereka lakukan pada orang lain," ucap Edwards, dikutip BolaSport.com dari The Mix.
"Mereka mencoba memberinya kemenangan besar, mungkin mencoba mendorongnya untuk jadi penantang gelar juara," kata dia lagi.
Baca Juga: Buntut Komentar Seksis, Ketua Olimpiade Tokyo 2020 Mengundurkan Diri
Sebelumnya, petarung seni bela diri campuran alias mixed martial arts (MMA) asal Inggris ini pernah mencoba mencari pengganti Khamzat Chimaev ketika tak bisa tampil pada Januari lalu.
Saat itu, Chimaev dinyatakan positif mengidap virus Corona sehingga memutuskan mundur dari pertarungan melawan Edwards.
Edwards, yang sudah lama tidak bertarung, kemudian meminta UFC untuk mencari pengganti petarung berkebangsaan Swedia itu.
Baca Juga: Tak Mau Dipisah, Pebulu Tangkis Malaysia Ini Pilih Keluar Timnas
Akan tetapi, UFC memutuskan tetap ingin menggelar laga Leon Edwards versus Khamzat Chimaev.
"Saya berbicara dengan UFC dan berkata meminta Neil Magny dan Michael Chiesa untuk jadi lawannya di acara utama," ucap Edwards.
"Akan tetapi, mereka mengatakan ingin terus melihat saya dan Khamzat," kata dia melanjutkan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | themix.net |
Komentar