BOLASPORT.COM - Dimitar Berbatov merasa ada yang aneh dengan kebohongan Gareth Bale soal kondisi fisiknya di Tottenham Hotspur.
Gareth Bale lagi-lagi tersandung masalah kebugaran ketika membela Tottenham Hotspur musim 2020-2021.
Hal tersebut terjadi setelah Bale mengunggah pernyataan melalui akun Instagram-nya pada Selasa (9/2/2021).
Dalam pernyataan tersebut, Bale menyampaikan kalau dirinya tengah berada dalam kondisi fit dan siap tampil.
Akan tetapi, pernyataan Bale tersebut dibantah oleh pelatih Spurs, Jose Mourinho.
Baca Juga: 5 Rekor yang Gagal Dipecahkan Sergio Ramos jika Pergi dari Real Madrid
Mourinho menyebut kalau Bale sebenarnya berada dalam kondisi yang kurang bugar dan mengalami masalah dengan ototnya, meskipun hasil scan tidak menunjukkan adanya cedera.
Usai menjalani scan, Bale mengatakan kalau masih ada yang tidak nyaman pada kondisinya saat ini.
Hal itu dapat dilihat dari absennya penyerang timnas Wales tersebut saat Spurs melawan Everton pada putaran kelima Piala FA di Stadion Goodison Park, Rabu (10/2/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Namun, mantan penyerang Spurs, Dimitar Berbatov, merasa ada yang aneh dengan pernyataan Mourinho tersebut.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Berbatov menyebut kalau perasaan tidak nyaman Bale tersebut penuh tanda tanya.
Baca Juga: Ole Gunnar Solskjaer Soroti Peningkatan Kepercayaan Diri Fred
Menurut Berbatov, akan menjadi wajar kalau Bale tidak bermain ketika hasil scan menunjukkan adanya cedara.
Akan tetapi, hasil scan kali ini menunjukkan kalau Bale baik-baik saja dan siap untuk bermain.
Oleh karena itu, kondisi tersebut kemungkinan bisa menjadi indikasi hubungan buruk antara Bale, Mourinho, dan klub.
"Banyak yang telah dikatakan tentang Bale menyusul komentar Mourinho setelah Bale tak bermain dalam kekalahan 4-5 Spurs dari Everton di Piala FA," ucap Berbatov.
"Jika Bale menjalani scan dan ada masalah yang bisa menyebabkan cedera, maka saya bisa mengerti mengapa dia tidak ingin bermain."
Baca Juga: Mourinho Maklumi Perbedaan Finansial Tottenham dengan Tim Inggris Lain
"Jika tidak ada dan dia bebas bermain, maka keinginannya untuk tidak bermain menjadi masalah."
"Apa artinya mengatakan Anda tidak nyaman untuk bermain jika Anda tidak cedera? Hal ini harus diterjemahkan sebagai sesuatu yang lain."
"Saya tidak tahu apa itu, tetapi situasinya rumit dan Mourinho jelas tidak senang," ucap Berbatov menambahkan.
Selain itu, Berbatov juga menyebut kalau kepindahan Bale ke Spurs lama-kelamaan menjadi sebuah mimpi buruk.
Menurut pria asal Bulgaria tersebut, kondisi Bale saat ini bisa sangat berbahaya bagi tim.
Baca Juga: Jelang Laga Man City vs Spurs, Guardiola Ungkap Hubungannya dengan Mourinho
"Kembalinya Bale dimulai dengan banyak keriuhan, tetapi perlahan dan pasti berubah menjadi mimpi buruk," kata Berbatov
"Situasi ini buruk bagi tim, untuk pemain, dan untuk pelatih. Tidak menyenangkan untuk dilihat dan ditonton," tutur Berbatov lagi.
Bale didatangkan Spurs dari Real Madrid pada awal musim 2020-2021 dengan status pinjaman selama semusim.
Alih-alih kembali ke performa terbaiknya, penyerang berusia 31 tahun itu tak kunjung tampil apik di Spurs.
Sampai saat ini, Bale lebih banyak bermain sebagai pemain pengganti dan hanya mencetak 4 gol dari 15 laga untuk Spurs di semua kompetisi.
Baca Juga: Guardiola Beberkan Tips Kembalikan Kebangkitan Manchester City
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Marca |
